Sepang (naikmotor) – Tes pramusim MotoGP hari kedua diwarnai insiden jatuhnya Loris Baz di lintasan lurus Sirkuit Sepang. Kecelakaan bermula dari pecahnya ban belakang Ducati.
Ban belakang motor Baz hancur terbelah dua saat melintas di lintasan start-finis. Pembalap Avintia Ducati itu terlempar dari motornya yang sedang melesat dengan kecepatan lebih dari 290 km/jam.
Untungnya masih ada keajaiban untuk pria berkebangsaan Perancis itu. Setelah terpelanting hebat dari motornya, Baz hanya mengalami luka ringan di siku tangannya dan Ia masih bisa bangun dan berjalan menuju pit.
“Tidak ada perasaan aneh atau omongan berbeda, karena itu saya tidak menyangka akan mengalami pecah ban seperti yang tadi saya alami di lintasan lurus. Saya hanya mencoba menarik gas, Anda bisa membayangkan bagaimana jatuh pada kecepatan (motor) seperti itu. Saat meluncur dari motor, Anda hanya berharap tidak menabrak dinding pembatas lintasan atau ada seseorang (pembalap) yang datang dari belakang,” ungkap Baz.
Pasca insiden yang cukup fatal tersebut, Michelin sebagai pemasok tunggal ban dalam kejuaraan MotoGP, langsung menghentikan sementara pemakaian ban lunak. Namun, rumor yang beredar mengatakan, Michelin akan menginformasikan masalah pemakaian ban lunak ini besok, setelah investigasi yang akan dilakukan malam ini. (Yudistira/NM)
