Noale (naikmotor) — Perubahan regulasi di MotoGP seperti penggunaan perangkat lunak seragam di ECU dari Magnetti Marelli dan juga penggunaan ban Michelin, harusnya membawa keuntungan bagi tim-tim manufaktur baru, seperti Suzuki, Aprilia dan KTM. Meski Suzuki berhasil menemukan format terbaik mereka, namun berkebalikan dengan fakta yang dialami oleh Aprilia.
Tim yang berbasis di Noale, Italia itu merasa kesulitan beradaptasi dengan regulasi baru yang diaplikasi oleh penyelenggara MotoGP yaitu Dorna Sports. Baik Alvaro Bautista maupun Stefan Bradl, keduanya merasakan kesulitan besar saat menggunakan padanan sistem yang baru pada elektronika motor berpadu dengan ban Michelin.
Dampak terburuknya adalah, hingga sekarang, Aprilia Racing belum memberikan lampu hijau untuk ikutan di sesi tes pra musim di Sepang, Malaysia dan Phillip Island, Australia. Menurut keterangan dari beberapa media di Italia dan Inggris, bahwa paket motor terbaru mereka belum rampung. Untuk mengejar ketertinggalan mereka selama dua sesi tes, Aprilia akan melakukan sesi tes di pertengahan Februari 2016 di Losail, Qatar.
Itu adalah sesi tes privat dua pekan sebelum sesi tes resmi di Qatar terselenggara. Hingga mereka bisa fokus untuk pengembangan di trek tersebut.
“Hal yang sangat saya khawatirkan di tahun 2016 adalah pada karakter ban Michelin dan ECU baru pada motor baru. Kami bahkan belum mendapat bayangan tentang motor yang kami akan gunakan tahun ini,” risau Bautista.
Tak berbeda dengan rekan setimnya, Bradl pun merasa bahwa tugas mereka sangat besar tahun ini. Ia bahkan lebih terbuka pada sistem teknis di motor Aprilia yang membuatnya tak begitu percaya diri.
“Pada saat akselerasi, kontrol traksi rasanya tidak sesuai dengan tenaga yang dimiliki motor. Kemudian pada sisi deselerasi dari mesin, itu juga belum bisa dipercaya. Makanya saya belum bisa menemukan performa terbaik di motor ini,” klaim Bradl.
Namun sesi tes privat yang bakal mereka lakukan, kabarnya siap untuk memecahkan masalah yang dialami pada pembalapnya. Kita tunggu saja! (Spy/NM)
