Jakarta (naikmotor) – Satu tim balap lagi yang akan mundur dari pentas balap nasional, DS Moto Racing Team. Diputusnya kontrak oleh Yamaha Indonesia membuatnya absen di Kejurnas Sport 250cc dan juga Yamaha Sunday Race R Cup Series 2016, namun tetap konsisten di balap ARRC.
Diperoleh keterangan dari Eddy Saputra pemilik DS Moto Racing Team, bahwa tahun ini timnya tidak lagi didukung oleh pihak Yamaha Indonesia.”Saya sudah bertemu langsung dan mendapat konfirmasinya dari orang Yamaha kalau tahun ini DS Moto tidak diperpanjang lagi kontraknya. Namun, kami tetap jalan dengan dukungan pihak Yamaha Motor Coorporation (YMC) Jepang di ARRC 2016,” sebut pria pemasok resmi suspensi Ohlins di Indonesia itu.
Dengan kondisi demikian, menurut Eddy, timnya akan absen di kejuaraan yang selama 2015 diikutinya seperti Kejurnas Sport 250cc dan Yamaha Sunday Race R Cup Series. “Enggak ah, mending duitnya ditabung buat naik haji,” kelakar pemilik Iceberg Gelato and Coffee di Jalan Cikini Raya 70 Menteng.
Bila melihat performanya di tahun 2015, DS Moto Racing Team termasuk tim unggulan karena di Kejurnas Sport 250cc melalui Harlan Fadhilah kerap menapak podium. Pun halnya di Yamaha Sunday Race R Cup Series yang pernah membawa Rey Ratukore ke podium tertinggi.
Namun, komitmennya di balapan tetap tercurahkan di level Asia seperti halnya tahun 2015 yakni di kelas AP 250.” Kasma Daniel yang tadinya mau ditarik Yamaha Hong Leong Malaysia akhirnya tetap memutuskan bersama tim kami lagi. Soal pembalap satunya lagi masih dibicarakan, namun pastinya saya tidak mau lagi pakai pembalap yang sulit bersaing. Kalau harus Kasma sendiri juga lebih bagus, akan fokus mendidiknya,” ujar Eddy.
Seperti diketahui, Eddy Saputra dipercaya mengelola tim yang disokong YMC melalui Yamaha Finson Australia di ARRC 2015. Eddy membawa pasukannya di DS Moto sebagai tim yang tampil mengejutkan melalui pembalap belianya, Kasma Daniel asal Malaysia yang mampu meraih podium di seri ARRC Qatar mengalahkan tim factory.
“ Ya kita lihat saja di ARRC 2016, kita siap perang di sana,”ujarnya. Gas Pak Haji! (Arif/nm)
