Jakarta (naikmotor) – 2015 merupakan tahun yang kurang menyenangkan bagi Agen Pemegang Merek (APM) sepeda motor di Indonesia. Tahun lalu pertumbuhannya menurun hingga 17,6%.
Pada 2014 total penjualan “kuda besi” dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) 7.867.195 unit di 2014. Tahun lalu hanya mampu menorehkan penjualan 6.480.155 unit atau berkurang hingga 1.387.040 unit.
“Tahun 2015 merupakan saat yang sulit bagi industri otomotif di Tanah Air,” terang Thomas Wijaya, General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM).
AHM pada tahun lalu mampu menorehkan penjualan 4.453.888 unit, padahal di 2014 tercatat 5.051.100 unit. Demikian pula dengan Yamaha juga mengalami tren penurunan dari 2.371.082 unit di 2014 menjadi 1.798.630 unit.
Tahun lalu Suzuki membukukan penjulan 109.882 unit, turun dari 2014 yang menorehkan 275.157 unit. Kawasaki dari 115.008 unit di 2015 juga turun dari 160.371 unit pada 2014. Hasil positif ditunjukkan oleh TVS dari 2.747 unit pada 2014 naik menjadi 9.575 unit pada tahun lalu. (Wl/nm)
