NaikMotor – Penggerak sepeda listrik konvensional merepotkan saat bermasalah. Tetapi, kini ada Valeo Smart e-Bike System yang memadukan motor dan gir transmisi adaptif.
Umumnya penggerak sepeda listrik masih menggunakan transmisi gir manual dan motor terpisah. Selain itu, rantai maaih sebagai penggerak akhir. Kerepotan akan terjadi saat shifter macet dan rantai bermasalah. Shifter macet akan membuat kontrol kecepatan sepeda menjadi sulit, rantai terlepas membuat tangan kotor saat berusaha memperbaikinya.
Solusi yang ditawarkan Valeo Smart e-Bike System bisa mengatasi masalah itu. Sebab, sistem Valeo menggabungkan motor penggerak bertorsi 130 Nm dan transmisi dalam satu paket. Sistem dilengkapi sensor yang memonitor seberapa besar tenaga kayuhan pengendara. Dengan input tersebut set Valeo akan mengatur pada gir berapa daya motor disalurkan ke gir belakang. Sementara penggerak akhir menggunakan sabuk yang dianggap lebih bersih daripada rantai.
Selain, gir otomatis, sistem dilengkapi mode booster dan reverse. Mode booster bisa dimanfaatkan saat butuh kecepatan lebih tinggi saat menyalip atau menanjak, dan reverse untuk mundur saat manuver di tempat parkir misalnya. Kedua mode dioperasikan melalui tombol di display.
Fitur penting lainnya, anti theft. Sistem akan mengunci penggerak dan transmisi saat diaktifkan.
Kabarnya, sistem penggerak sepeda listrik cerdas ini akan mudah untuk diterapkan semua model sepeda, mulai citybike, MTB, hingga cargobike. (Afid/nm)
