NaikMotor – Valentino Rossi dikonfirmasi positif mengidap Covid-19 setelah hasil tes yang dilakukan pada Kamis (15/10/2020). Berita buruk ini memastikanya akan absen di GP Aragon besok. The Doctor pun menceritakan kondisinya lewat akun sosial media yang ia miliki.
Yamaha Motor Racing Srl dan Yamaha Motor Co., Ltd. dengan berat hati harus mengumumkan bahwa salah seorang pembalap andalan mereka, Valentino Rossi, tidak akan bergabung untuk MotoGP Aragon karena positif terpapar virus korona (Covid-19). Berita ini dirilis pada Kamis setelah Rossi mengunggah hasil pengetesan yang dilakukannya sebanyak tiga kali.
Pembalap Italia ini diketahui kembali ke rumahnya di Tavullia, Italia dari Sirkuit Le Mans pada hari Minggu (11/10/2020). Kemudian pada hari Selasa (13/10/2020) ia menjalani tes PCR (Polymerase Chain Reaction) biasa. Tes ini wajib bagi mereka yang mengunjungi rumahnya di sela-sela balapan, dan keesokan harinya hasil diumumkan negatif.
Pada Rabu (14/10/2020), Rossi dikabarkan merasa sangat fit dan berlatih di rumah tanpa ada gejala atau rasa tidak nyaman. Tetapi pada hari Kamis (15/10/2020), saat bangun pagi, ia merasa gejala kurang enak badan. Rossi mengalami demam dan segera memanggil dokter untuk melakukan dua tes. Tes PCR cepat (quick PCR test) menunjukkan hasil negatif, namun pada tes berikutnya yakni PCR standard ternyata hasilnya positif. Tentu saja, hal ini membuat kondisi The Doctor akan diawasi ketat oleh staf medis di Tavullia.
“Sayangnya tadi pagi saya bangun dan tidak enak badan. Tulang saya sakit dan sedikit demam, maka saya langsung panggil dokter yang melakukan tes dua kali. Hasil ‘quick PCR test’ negatif, persis seperti tes yang saya jalani pada hari Selasa. Tetapi tes kedua, yang hasilnya dikirimkan kepada saya pada pukul 16:00 sore ini (Kamis), sayangnya positif,” ungkap Rossi di twitter.
“Saya sangat kecewa karena harus melewatkan balapan di Aragon. Saya merasa optimis dan percaya diri, tetapi sepertinya putaran kedua di Aragon masih belum bisa juga bagi saya.”
“Saya sedih dan marah karena saya melakukan yang terbaik untuk menghormati protokol dan meskipun tes yang saya jalani pada hari Selasa adalah negatif, saya mengisolasi diri sejak kedatangan saya dari Le Mans. Bagaimanapun, begitulah adanya, dan saya tidak dapat melakukan apa pun untuk mengubah situasi. Sekarang saya akan mengikuti nasihat medis, dan saya hanya berharap saya akan merasa baik segera,” tuturnya.
Sementara itu, Lin Jarvis selaku Managing Director Yamaha Factory Racing berkata: “Ini adalah kabar yang sangat buruk bagi Valentino dan berita sangat buruk untuk tim Monster Energy Yamaha MotoGP dan juga bagi semua penggemar MotoGP di seluruh dunia. Pertama dan terpenting kami berharap Valentino tidak akan terlalu menderita dalam beberapa hari mendatang dan akan pulih sepenuhnya dalam waktu singkat.”
“Itu menjadi pukulan kedua bagi tim MotoGP kami setelah menghadapi ketidakhadiran project leader Sumi-san dan lima insinyur YMC di balapan Le Mans setelah satu anggota dinyatakan positif, meskipun untungnya sama sekali tidak menunjukkan gejala.”
“Kedua insiden ini mengingatkan kita bahwa tidak peduli seberapa berhati-hati Anda, risikonya selalu ada, seperti yang kita lihat dengan meningkatnya jumlah infeksi di Eropa saat ini.”
“Kami telah memeriksa dengan otoritas kesehatan Italia dan kami telah diberi tahu bahwa setiap anggota tim kami yang melakukan kontak dengan Valentino hingga Senin tidak termasuk dalam risiko langsung.”
“Namun demikian, kami akan memberi perhatian lebih mulai sekarang untuk meminimalisir kemungkinan masalah di masa depan,” tutupnya.
Semoga lekas pulih, Rossi! (Litha/Prob/NM)
