Jakarta (naikmotor) – Ride on United, program charity berupa penyerahan kursi roda dan sejumlah uang untuk mantan pembalap Indonesia yang sedang membutukan, Tjetjep Heriyana (76 tahun) ternyata mendapat sambutan antusias dari kalangan motoris, selebritis hingga pembalap.
Program Ride on United yang digagas Ulah Adigung Project, sebuah gerakan moral berawal dari kepedulian motorcycle enthusiast di Ibukota terhadap legenda balap di Indonesia untuk Tommy Manoch, kini melanjutkannya untuk Tjetjep Heriyana. Mantan pembalap yang menorehkan namanya di wall of fame GP Macau tahun 1970-an kini terbaring lemah karena disfungsi pada kakinya. Kursi roda yang dicustom oleh Veroland dari KickAss Choppers, siap diberikan kepadanya.
Dukungan terhadap gerakan amal ini pun meluas dari social media dan disambut positif berbagai kalangan. M Fadli Immamuddin misalnya. Pembalap Astra Honda Racing Team yang mengalami kecelakaan di race kedua Supersport 600cc ARRC Sentul 6 Juni 2015 lalu turut menjadi salah satu pendukung acara ini. Pemilik nomor start 43 ini akan melelang glove atau sarung tangan yang dianggapnya bersejarah untuk disumbangkan di acara lelang Ride on United.
“ Glove yang dipakai balap terakhir itu menurut gue bagian dari yang sangat berharga,” sebut ayah dari Muhammad Ali Imamudin.
Fadli menambahkan, sangat mendukung acara ini dan akan mengajak para pembalap lainnya untuk hadir di acara yang akan berlangsung di Jalan Cikini Raya No.70 Menteng. “ Gue senang masih ada yang peduli sama senior dan memang sebenarnya membutuhkan support. Terlebih bantuan sih bonus saja buat beliau,” ujar Fadli.
Dalam komentar di akun Instagram @naikmotor, M Fadli mengajak para pembalap lainnya seperti Dimas Ekky Pratama, Andi Gilang, Yudhistira, Dellu Agung, Ferry Ocktane dan Muhammad Reihan untuk bisa datang mensupport senior mereka. (Arif/nm)
