NaikMotor – Perusahaan EV asal Denmark hadirkan sepeda listrik Movea E-motion yang bergaya urban. E-bike satu ini diklaim fungsional dan ditujukan untuk penggunaan di perkotaan.
Pabrikan kendaraan listrik domisili Copenhagen, Denmark, “Movea”, menghadirkan sepeda listrik baru yang diklaim ringan, praktis, tampilannya indah, praktis, dan fungsional bernama E-motion.
Diwartakan oleh New Atlas, Movea E-motion ini dirancang oleh Lars Jensen dan Anders Hermansen mantan pekerja Bang & Olufsen. Produknya ditujukan sebagai kendaraan perkotaan. Sepeda listrik ini bahkan dilengkapi dengan rak kargo besar di bagian depan yang bisa dicopot-pasang.
Jensen mengatakan saat ini bukan saatnya lagi untuk berlomba membangun sepeda berkualitas saja, oleh karena itu ia dengan visinya memutuskan untuk menciptakan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan hidup di kota-kota besar.
“Dengan perubahan situasi hidup dan kerja di kota-kota besar, orang-orang memiliki tuntutan baru pada transportasi untuk kehidupan sehari-hari mereka. Visi saya adalah untuk membawa persyaratan ini menjadi satu dan menggabungkannya dalam cara yang ramah lingkungan, menarik dan sangat fungsional sebagai transportasi untuk kota,” ujarnya seperti yang dilansir oleh New Atlas.
“Saat kami mengembangkan Movea ebike, kami dengan sengaja dan benar-benar memulai dengan selembar kertas kosong untuk menggabungkan semua ide desain, pengalaman, dan pengetahuan kami selama dua dekade terakhir ke dalam rangkaian sepeda yang benar-benar baru.”
E-motion ini mengadopsi motor hub belakang Zehus 250 watt dengan torsi 30 Nm, hub menjadi lokasi motor kontroler dan bahkan baterai. Untuk pedal assist-nya bisa sampai 25 km/jam. Baterai dalam sekali charge bisa menempuh jarak hingga 50 km, dan bisa diganti di akhir masa pakai.
Disisipkan pula belt drive Gates berbahan karbon yang tujuannya agar bebas oli dan perawatan, lalu untuk pengeremannya menggunakan rem cakram hidrolik Formula Cura. Ada unit remot kontrol nirkabel di setang yang fungsinya untuk menunjukkan status baterai dan mode daya, serta bisa dipakai juga untuk mengaktifkan pengereman regeneratif.
Sementara, untuk pencahayaannya, lampu depan dan belakang sudah LED yang terintegrasi untuk siang dan malam, dilengkapi juga dengan sistem teknologi Twin Beam yang menembakkan dua sinar arah dari segala sudut pandang.
Dengan aplikasi Bitride, pengendara bisa mengunci e-bike-nya lewat koneksi Bluetooth. Aplikasi tersebut juga bisa melacak GPS. E-motion ini rupanya dilengkapi pula dengan perlindungan anti-theft Hexlox, yang membuat komponen seperti pelana/saddle, roda, dan setang hanya bisa dilepas dengan kunci berkode.
Dengan bobot hanya 12,9 kg, sepeda listrik ini relatif mudah dibawa-bawa. E-motion ini hadir dengan 2 pilihan ukuran roda, yaitu 20″ dan 24″ dan dua varian warna, merah dan hitam. Movea pun membanderol sepeda listrik ini dengan harga mulai sekitar Rp 61 jutaan. (Litha/Prob/NM)
