NaikMotor – Pecinta motor Suzuki dalam komunitas Suzuki 2 Wheels (S2W) kembali menggelar Touring Merah Putih. S2W touring dari Jakarta Timur ke Linggajati yang memiliki sejarah besar dalam kemerdekaan Indonesia.
Touring Merah Putih (TMP) digelar pekan lalu (20-21/08/2020) dengan tujuan desa Manis Kidul, Linggajati, Kuningan, Jawa Barat. TMP sendiri merupakan tradisi S2W memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-75.
Diikuti oleh 10 orang perwakilan anggota region Jakarta yang turut membawa keluarganya, dan diikuit pula oleh anggota Addressia, perjalanan touring kemerdekaan ini dimulai dari Pom Bensi Coco di Duren Sawit, Jakarta Timur pukul 00:30 WIB. Setelah menempuh 6 jam perjalanan lewat rute Pantura, jam 06:00 WIB seluruh rombongan tiba di lokasi acara.
Perwakilan anggota S2W dan Addressia bertafakur sejenak untuk menghayati dan merenungi perjuangan para proklamator yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Acara selanjutnya diisi dengan berkunjung ke Museum Linggajati yang memiliki andil besar dalam sejarah kemerdekaan Tanah Air.
Selanjutnya, riding wisata digelar sembari napak tilas kemerdekaan dari Kota Cirebon menuju Gedung Perundingan Linggajati, lalu jalan-jalan dan eksplorasi ke lokasi wisata alam Gunung Ciremai. Terakhir, kegiatan ditutup dengan wisata kuliner dan foto bersama.
“Dipilihnya Linggarjati sebagai lokasi tujuan touring merah putih karena perundingan Linggarjati merupakan salah satu simpul dari perjalanan panjang sejarah Kemerdekaan Bangsa Indonesia dan saksi bisu dari perjalanan sejarah tersebut,” ujar Ketua Umum S2W, Yogi.
“Perundingan Linggarjati sendiri memegang peranan dalam sejarah Kemerdekaan Bangsa Indonesia, yang saat ini banyak bikers tidak memahami secara persis sejarah perundingan tersebut.”
Acara ini diadakan karena merasa perlu untuk kembali mengingatkan sejarah Kemerdekaan Republik Indonesia kepada anggota S2W Community khususnya.
“Dengan hadir, melihat, membaca dan berkomunikasi dengan pengelola Gedung Perundingan Linggarjati kami berharap dapat menambah pemahaman kami sebagai bikers terhadap Perundingan Linggarjati, dan selanjutnya akan menumbuhkan kecintaan kami akan kemerdekaan,” lanjutnya.
Sementara itu, Heri Riyano, perwakilan peserta dari Addressia mengatakan: “Seperti kata The Founding Father, Soekarno, bangsa yang besar adalah bangsa yang tak melupakan sejarah bangsanya sendiri, saya yakin, S2W juga Addressia pun ingin jadi bagian dari sebuah bangsa yang besar sebagai generasi yang tak melupakan sejarah bangsanya sendiri. (Litha/Prob/NM)
(Laporan: Denny Koi)