NaikMotor – Pembalap KTM ini selalu teratas di latihan bebas (FP) tetapi tidak pernah podium. Tetapi ketika Pol Espargaro podium di MotoGP 2020 Styria, justru malah dipermasalahkan oleh Joan Mir.
Espargaro podium ke-3 di seri Austria #2, namun oleh Pembalap Ecstar Suzuki, Joan Mir dianggap tidak sah. Pasalnya, di lap terakhir Espargaro keluar jalur di tikungan terakhir, ketika berduel dengan Pembalap Ducati, Jack Miller dan KTM Tech3, Miguel Oliveira memperebutkan posisi teratas.
Karena sebelumnya pada hari itu, Pembalap KTM Moto2, Jorge Martin sebenarnya finis terdepan. Namun, di tempat yang sama ia melebar keluar trek. Akibatnya, steward memberikan kemenangan Marco Bezzecchi- Sky Racing VR46.
Di mata Mir, pelanggarannya sama, jadi Espargaro harus menerima hukuman yang sama. “Saya benar-benar marah dengan keputusan saat ini, karena itu tidak adil,” kata Mir di trek. “Martin tidak memenangkan perlombaan karena dia menginjak garis hijau dan dia tidak mendapatkan apa-apa,” lanjutnya.
“Bagi saya, tidak masuk akal pengawas tidak menghukum ini. Pol melakukan apa yang harus dia lakukan, saya tidak mengatakan apa-apa tentang dia. Dia melakukan pekerjaan yang hebat dan balapan yang luar biasa, tapi saya benar-benar terkejut tentang pengarahan balapan dan sangat marah,” ungkapnya lagi.
Tentu saja Mir marah sebab jika penalti diterapkan, itu akan memberi Mir podium MotoGP kedua kalinya. Mir di Austria #2 finish ke-4. (Afid/nm)
