Jakarta (naikmotor) – Polda Metro Jaya terus melakukan operasi sterilisasi jalur bus Transjakarta. Sterilisasi dilakukan karena masih banyaknya pelanggar seperti yang dikutip dari laman facebook Humas Polda Metro Jaya, Sabtu (12/12/2015).
Kasubdit BinGakum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, sterilisasi dilakukan di sejumlah lokasi rawan penyerobotan. “Kita lakukan pada jam-jam sibuk, seperti pagi dan sore,” kata Budiyanto, Jumat (11/12/2015). Sementara, pada siang hari jalur-jalur juga tidak terlalu macet sehingga petugas di tempatkan di titik-titik lainnya.
Menurut AKBP Budiyanto, sterilisasi dilakukan mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Sementara pada sore hari dimulai pukul 16.00 WIB hingga 19.00 WIB.
“Untuk Polda fokus di Mampang-Buncit. Sedangkan lokasi lainnya dipegang Kasat Lantas wilayah masing-masing,” ujar AKBP Budiyanto. Budiyanto menuturkan, pemberlakuan tilang terhadap pelanggar diharapkan bisa memberikan efek jera.
AKBP Budiyanto menegaskan, saat ini para pengguna jalan terutama untuk penerobos busway sudah tidak lagi peduli dengan aturan yang ada. Oleh karena itu, pihaknya akan mengenakan sanksi tegas dengan mengeluarkan tilang slip biru.
Pemberian tilang slip biru ini juga dikarenakan, pelanggaran penerobos busway dan lawan arus dilakukan secara sadar oleh para pelanggar. “Busway sudah dipasang rambu-rambu khusus sementara lawan arus cukup riskan menimbulkan kecelakaan. Terkait denda maksimal yang sudah diberlakukan, juga tidak maksimal dilaksanakan. Sehingga, pelanggar masih banyak yang cuek dengan denda di pengadilan tersebut,” ucap AKBP Budiyanto. (rls/NM)
