NaikMotor — PT. Daytona Azia, selaku anak perusahaan dari Daytona Corporation Japan yang bertugas selaku distributor dan produsen suku cadang dan aksesoris sepeda motor merk Daytona khususnya untuk wilayah Asia Tenggara meluncurkan produk baru, yakni Knalpot Evolution (Evo).
“Knalpot Evo ini ditargetkan untuk para pengguna harian atau street dimana lebih mengutamakan power di RPM bawah dan tengah dan dengan desainnya yang simple dan klasik, knalpot ini juga mempunyai harga yang bersahabat di kantong,” ujar Ricky selaku GM Products dan Marketing PT. Daytona Azia yang bermarkas di Kawasan Industri MM2100, Cibitung Bekasi ini dalam keterangan rilisnya.
Daytona yang juga terkenal dengan part-part performance seperti Gas Spontan, Shock Absorber, Piston Kit, dan Kampas Kopling ini, pernah mendapatkan Otomotif Choice Award selama dua tahun berturut-turut untuk kategori knalpot.
Knalpot Evolution sebenarnya sudah pernah direlease sebelumnya, hanya pada saat itu dikhususkan untuk pasar export dengan menggunakan merk Dagrex “Daytona Global Expand”. Knalpot Dagrex ini pada awalnya dikembangkan Daytona bersama dengan Yamaha Motor India untuk peluncuran pertama Yamaha R15, yang didistribusikan melalui dealer-dealer Yamaha di Malaysia, India dan Amerika Selatan.
“Nah untuk kali ini kita evolusikan lagi knalpot Dargex tersebut untuk di pasarkan di Indonesia dengan nama Daytona Evolution Exhaust.” ungkap Ricky.
Secara spesifikasi, knalpot Daytona Evo ini terbuat dari material Full Stainless Steel yang tahan karat, pipa minim las-lasan karena dibuat dengan mesin tekuk otomatis dan disertakan dengan DB Killer tipe terbaru yang dapat meredam suara kebisingan hingga 3 Desibel, tanpa banyak mengorbankan performa.
Knalpot Evo ini dijual dengan harga Rp. 750 ribu dan saat ini sudah tersedia untuk motor Nmax, New Nmax, Aerox, R15VVA, NVL/NVA, Vario150, New CB150R, Sonic dan MX King. “Saat ini sedang siapkan juga untuk beberapa model lainnya seperti ADV, PCX150, CRF150 dan lain-lain.” tambah Ricky.
Knalpot yang baru akan dilaunching pada 15 Agustus 2020 ini sementara akan difokuskan untuk penjualan online di beberapa market place besar di Indonesia, sambil menunggu proses distribusi ketoko-toko sekitaran akhir Agustus 2020. (Rls/ NM)