NaikMotor – Radiator merupakan komponen penting untuk mendukung performa mesin sepeda motor. Rawat radiator agar mesin tidak sampai overheat.
Radiator merupakan salah satu peranti penting pada sepeda motor. Fungsinya menjaga suhu mesin agar tetap stabil. Agar kinerja radiator tetap awet, disarankan untuk melakukan pengecakan dan perawatan rutin.
Timbul Suwardi selaku Kepala Bengkel diler AHASS Wahana Honda Gunung Sahari menjelaskan cara rawat radiator supaya kinerjanya tetap cespleng.
“Pertama, cek penampung (reservoir) cairan cadangan. Untuk sportbike ada di sisi kiri, sedangkan untuk motor skutik berada di balik jok. Lakukan pengecekan seminggu sekali, isi cadangan cairan antara batas upper dan lower.”
Timbul sapaan akrabnya juga menjelaskan radiator tidak bisa menggunakan sembarang coolant. Jadi gunakan coolant yang sesuai dengan anjuran pabrikan sepeda motornya.
“Cairan radiator (coolant) tidak boleh sembarangan, apalagi menggunakan air murni. Sebab cairan coolant mengandung bahan pencegah karat, kerak, mengurangi penguapan serta stabilitas suhu. Hal tersebut tidak terdapat pada air murni. Oh ya, kuras cairan radiator setiap 16.000 km.”
Seperti kita ketahui, salah satu fungsi radiator adalah menjaga kestabilan suhu mesin agar tidak menyebabkan panas berlebih (overheat). Untuk itu kebersihan juga harus diperhatikan, seperti membersihkan bagian luar karburator agar sirkulasi angin tidak terhambat oleh kotoran yang menempel.
“Jika kebersihan radiator tidak diperhatikan, banyak debu dan kotoran menempel, pada motor skutik, jika radiator tidak dirawat akan memicu kerusakan komponen water pump. sedangkan pada sportbike akan menyebabkan kerusakan pada motor fan,” tutup Timbul. (Daus/Prob/NM).