NaikMotor – Sepeda motor dengan induksi bahan bakar injeksi pasti memiliki Fuel Pump. Tugas fuel pump motor injeksi vital, sebab komponen ini yang bertugas mendistribusikan bahan bakar sesuai porsinya ke injektor.
Berbeda dengan sepeda motor yang menggunakan karburator. Jika pada karburator bahan bakar yang ada ditangki dihisap secara vakum ke karburator, maka di motor injeksi ada fuel pump yang menyedot dan mengalirkan bensin ke injektor.
Nah, jika fuel pump mengalami masalah, imbasnya akan berpengaruh ke performa mesin. Motor akan menjadi brebet dan bahkan bisa mogok.
“Cara mudah untuk mengetahui fungsi fuel pump yang sudah lemah adalah dengan mendengarkan suara dengungan fuel pump sesaat setelah kunci diputar ke posisi ON. Jika tidak ada suaranya biasanya fuel pump sudah lemah,” terang Timbul Suwardi selaku Kepala Bengkel AHASS Wahana Honda Gunung Sahari.
Selain itu, jika kunci sudah dalam posisi On namun mesin susah untuk menyala saat dipencet duble stater, itu juga merupakan salah satu gejala fuel pump lemah.
Timbul juga menjelaskan gejala lain selain tidak adanya suara dengungan dari fuel pump tersebut, antara lain motor menjadi ngadat seperti kehabisan bahan bakar.
“Gejala lainnya adalah motor menjadi brebet seperti kehabisan bensin, padahal bahan bakar masih ada di tangki BBM. Berkaitan dengan BBM, baiknya gunakan yang kadar timbalnya rendah agar endapan di tangki tidak banyak. Sebab, jika endapan sudah menumpuk maka endapan tersebut akan turun ka bagian filter fuel pump. Jika sudah seperti itu, maka kinerja fuel pump akan terganggu karena adanya kotoran tersebut.” (Daus/Prob/NM).