Sentul (naikmotor) — Meski mengalami masalah pada tunggangannya, Kutu Racing Team optimis dapat menorehkan prestasi di Scooter GP 2015 seri terakhir yang akan berlangsung pada Minggu (6/12) di Sirkuit Karting, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Pada babak kualifikasi yang berlangsung Sabtu sore (5/12) di Sirkuit Sentul, Kutu Racing Team menurunkan 3 pembalap andalannya, Bram Prasetia, Asep Bedun dan Sugiartono di semua kelas matic 4Tak yang dilombakan.
Ketiga pembalap berusaha keras bersaing meraih waktu tercepat untuk mendapatkan nomor start terdepan di tiap kelasnya. Sugiartono yang mengendarai Kutu Sprint 2014, mampu mencatatkan waktu terbaiknya 1:05.717 dan berhak berada di nomor start dua pada kelas Matic 4Tak 220cc Pemula.
“Performa mesin sangat membantu Saya. Saya optimis naik podium.” ujar Mahasiswa Jurusan Jurnalistik ini.
Asep Bedun yang memacu Kutu Primavera 2014 terlihat kurang maksimal dalam menyelesaikan babak kualifikasi di kelas Matic 4Tak 200cc Open, 300 FFA dan Super FFA. Bedun harus puas dengan catatan waktu tercepat 1:04:431.
“Tarikan sering ngedrop karena salah settingan mesin. Pemakaian ban baru juga mempengaruhi performa,” jelas pembalap asal Subang, Jawa Barat.
Sementara Bram Prasetia yang turun di kelas Matic 4Tak 160cc Open berhasil mencatat waktu tercepat 1:03:892 dan diganjar nomor urut start pertama. Di kelas Matic 4Tak 220cc Open dengan waktu 1:03:530 dan 1:03:349 di kelas Matic 4Tak 300cc FFA.
Salah setting juga menjadi kendala Pembalap asal DKI ini dalam menorehkan waktu tercepat. “Mesin disetting untuk hujan deras, tapi cuaca tidak hujan.” ujar Bram.
Menanggapi berbagai kendala yang dihadapi saat babak kualifikasi Kutu Racing Team mengaku tetap optimis bisa menorehkan prestasi di seri penutup ini.
“Kami evaluasi hasil hari ini. Kendaraan Kami bongkar malam ini untuk setting ulang supaya besok bisa bikin gatel Sirkuit,” tegas Anis, Manager Mekanik Kutu Racing Team. (YA/ nm)