NaikMotor – Mengingat pengendara motor dituntut untuk bisa berkendara di berbagai medan, dari jalan yang penuh tikungan, marka kejut, bahkan di area yang sempit, Wahana membagikan tips agar tetap bisa berkendara dengan baik.
Wahana Honda tidak bosan-bosan membagikan beragam informasi dan tips untuk pengendara bermotor agar tetap aman dan nyaman baik di jalan, maupun di rumah dengan motor kesayangannya. Kali ini, Naik Motor akan membahas tentang tips cara berkendara di jalan yang sempit agar tetap terjamin keselamatannya.
Cara pertama, usahakan tetap berada di jalur kiri. Dengan posisi tetap di jalu kiri, kita akan tetap berada di jalur aman, terutama saat mengahadapi belokan. Di jalan sempit, kendaraan besar seperti bus, mobil, dan truk akan sedikit keluar jalur saat berada di tikungan atau belokan, sehingga untuk menghindarinya, berada di lajur kiri merupakan keputusan yang bijak.
Kedua, jaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Dengan menerapkan hal ini, pengendara akan memiliki ruang pengereman yang lebih panjang, sehingga bisa menghindar dari kejadian yang tidak diinginkan seperti rem mendadak, dan lainnya.
Ketiga, mendinginkan sistem pengereman. Jika melewati jalan sempit berkelok dan memiliki banyak tanjakan dan turunan, menurut Wahana, ada baiknya berhenti sejenak untuk mendinginkan sistem pengereman. Pada beberapa kasus yang sering terjadi adalah kampas rem terbakar, sehingga sistem pengereman terganggu dan terjadilah rem blong.
Keempat, kontrol atau batasi kecepatan. Dengan membatasi kecepatan, risiko rem blong pun akan terminimalisir karena penggunaan sistem rem lebih sedikit daripada saat berkendara dengan kecepatan tinggi.
Kelima, hindari berkendara di jalan sempit pada malam hari. Jalanan sempit berkelok biasanya terdapat di pedesaan yang fasilitas penerangan jalannya masih kurang. Di malam hari, jarak pandang juga jadi lebih terbatas. Jika memang terpaksa, sebaiknya lewati jalan dengan berkelompok, hindari berkendara seorang diri. Selain karena faktor keamanan, jika berkelompok, pengendara lain akan mendapat penerangan lebih dari motor lain, sehingga kondisi jalan pun akan lebih mudah untuk dilihat.
5. Hindari Berkendara Di Jalan Sempit Pada Malam Hari
Jalanan yang sempit dan berkelok biasanya terdapat di pedesaan yang masih kurang memiliki fasilitas seperti penerangan jalan. Sebisa mungkin jika ingin melewati jalan dengan tipe seperti ini jangan lakukan pada malam hari. Di saat malam hari jarak pandang kita akan menjadi terbatas terlebih jika penerangan jalan raya masih kurang. Jika terpaksa melewati jalan ini pada malam hari, sebaiknya melewati dengan berkelompok, hindari berkendara sendirian. (Litha/Prob/NM)