Tokyo (naikmotor) – Rumor yang berkembang di sesi tes resmi pasca 2015 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, tentang Casey Stoner yang bakal kembali ke pelukan Ducati, sepertinya sedikit menemukan titik terang. Hari ini Senin (23/11/2015) secara resmi Honda Racing Corporation (HRC) memberikan konfirmasi bahwa Stoner akan resmi mereka ceraikan.
Kembalinya Casey Stoner ke pelukan tim Ducati sudah dikonfirmasikan CEO Ducati, Claudio Domenicali saat berjumpa dengan NaikMotor.com di EICMA Milan (17/11/2015) pekan lalu. Claudio membenarkan Stoner akan kembali ke Ducati namun menjadi pembalap penguji atau test rider. (Ekslusif dari Milan, CEO Ducati Benarkan Kabar kembali Stoner ke Ducati)
Konfirmasi tentang resminya HRC melepas Casey Stoner hari ini sudah dikabarkan melalui konfirmasi resmi dari HRC. Shuhei Nakamoto selaku Executive Vice President HRC menegaskan bahwa mereka sangat berterimakasih kepada pembalap asal Australia itu karena sudah membawa banyak kesuksesan bersama Honda di beberapa tahun terakhir.
“Kami punya banyak momentum spesial bersama dengan Casey Stoner sejak tahun 2011. Bahkan setelah Ia sudah berhenti dari MotoGP, namun kami tetap menjaga hubungan baik dengannya. Saya sendiri sangat menikmati betapa kedekatan kami cukup besar, sehingga mampu membawa yang terbaik selama ini. Semoga Ia dan keluarganya mendapatkan yang terbaik untuk masa mendatang,” ujar Nakamoto.
Sebelum mengakhiri hubungan mereka, Stoner menyumbang satu kali laga di Suzuka 8-Hour tahun ini. Sayangnya, kabel tuas gas yang nyangkut, membuatnya terjatuh dan terhempas keras. Sehingga mengalami insiden besar dan cedera parah pada bagian engkel kakinya.
Selama berkarir bersama Honda, Stoner sudah mencetak 15 kemenangan (10 x 2011, 5 x 2012), 2 kali di podium kedua (1 x 2011, 1 x 2012), 9 kali podium ketiga (5 x 2011, 4 x 2012) jadi total 26 kali podium. Ia mendapatkan 17 pole position (12 x 2011, 5 x 2012) dan 9 kali tampil sebagai pembalap tercepat (7 x 2011, 2 x 2012). Tentunya ini pencapaian yang tak mudah bagi seorang pembalap.
Sekarang tinggal menunggu keputusan dari Ducati, apakah hanya menjadikan Casey Stoner sebagai test rider ataukah ada skenario menjadikan pembalap tim pabrikan mengganti Dovizioso seperti yang beredar informasinya. Kita tunggu saja. (Spy/Arif/nm)
