NaikMotor – Jagoan trail baru dari pabrikan berlogo garpu tala diubah jadi supermoto oleh bengkel balap dari Sukoharjo, Solo. Tapi belum selesai sampai di situ, supermoto Yamaha WR155 garapan The Strokes 55 bakal dibuat lebih gahar, dengan cara begini.
Diprakarsai langsung oleh Bima Aditya owner bengkel sekaligus pemilik tim balap roadrace nasional The Strokes 55, sudah mulai riset untuk meningkatkan performa WR155 milik BoloBeny dari Semarang agar lebih galak dan siap untuk berkompetisi. Sejatinya, spesifikasi mesin yang dimiliki oleh Yamaha WR155 boleh dibilang masih satu keluarga dengan motor sport Yamaha 155 lainnya, seperti R15 VVA.
Bima Aditya, mantan racer era underbone 2Tak 110 cc tahun 2000-an menerangkan, “Banyaknya kesamaan dengan Yamaha R15 VVA khususnya pada mesin dan pengapian, memberi kemudahan untuk melalukan riset. Langkah awal dengan membenamkan head cylinder milik R15 VVA, dengan klep standar. Performa mesin langsung meningkat drastic saat diuji coba di atas mesin dynotest.”
Bima Kecil sapaan akrabnya saat menjadi pembalap underbone dulu itumeneruskan, “Ada target dari garapan supermoto Yamaha WR155 ini, karena tujuannya memang untuk mengikuti kompetisi supermoto kelas open. Yakni, ingin meraih angka 36 dk dengan menggunakan cylinder head milik R15 VVA, seperti diketahui R15 motor spek kejurnas sport 150 cc rata-rata sudah meraih 33 dk.”
“Adapun target kelas di kejuaraan supermoto non pabrikan bisa ikut kelas Trail Open 180 cc. Sebab, WR155 masih bisa dipermak dapur pacunya, yaitu dengan kubikasi dibuat bengkak dengan jalan bore up piston. Hasil kubikasi block cylinder yang diperoleh nantinya sekitar 177 cc, dengan diameter piston yang masih dirahasiakan, “ tambah Bima.
Sedangkan pada pengapian masih juga bisa mencaplok milik saudara kandung Yamaha R15 yang notabene plug n play ke WR155. “Seperangkat pengapian bermerek Aracer yang menggusur pengapian standarnya, dipercaya mampu mengoptimalkan mapping dan setingan pada sesi akhir nanti. Beberapa item part seperti melebarkan payung klep pada in dan ex, kemudian sudut portingan juga telah kami persiapkan secara bertahap. Masa pandemi sekarang, menjadi momen yang tepat untuk melakukan riset lebih jauh,“ pungkas pemilik nomer start 55 ini. (Maleha/Contrib/NM)