NaikMotor – Builder 32 Custom Djakarta menggarap Yamaha XSR155 Urban Tracker. Hampir semua part diganti, hanya tangki, delta box, usd, arm dan pelek yang masih orisinal alias tidak diganti.
Pabrikan Yamaha meluncurkan XSR155 dengan mengusung desain semi scrambler yang terlihat apik dan modern. Namun hal tersebut masih dirasa kurang “liar” oleh Erwan Sudiarto selaku pemilik bengkel 32 Custom Djakarta dengan mengubah desain Yamaha XSR155 melalui konsep Urban Tracker.
“Konsep customnya Urban tracker, hampir semua part saya ganti, tinggal tangki, rangka delta box, fork usd, swing arm, serta pelek aja yang masih utuh,” terang Erwan Sudiarto selaku pemilik sekaligus builder 32 Custom Djakarta.
“Ban depan dan belakang diganti dengan Shinko E705 150/70-17 untuk belakang dan 140/70-17 untuk depan. Untuk proses pengerjaannya membutuhkan waktu 1,5 bulan,” tambah Erwan.
Yamaha XSR155 garapan 32 Custom Djakarta ini memang terlihat liar, desain kotak pada bagian lampu belakang, ubahan pada jok menjadi single seater, serta ban yang diganti dengan kembang lebih besar dan juga protektor body dan ubahan pada lampu depan menegaskan motor ini siap diajak berpetualang baik di aspal maupun lumpur.
Saat kami konfirmasi mengenai biaya custom Yamaha XSR155 tersebut, Erwan bergeming untuk membicarakannya. “Untuk biaya datang langsung aja ke bengkel di Jl Kemang Selatan 12 No 32, Jaksel,” tutup Erwan.
Oh ya, 32 Custom Djakarta juga merupakan salah satu bengkel modifikasi yang mengikuti ajang Yamaha Yard Built. Program Yamaha Yard Built sendiri adalah suatu bentuk kerjasama kolaborasi antara pihak pabrikan dengan para Custom Builder, dalam menciptakan sebuah sepeda motor impian yang dapat mengekspresikan gaya hidup dan kreatifitas. (Daus/Contrib/NM).
