NaikMotor – Beli motor bekas apalagi tahun tua tentunya tidak gampang, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak amsyong. Berikut tips beli motor lawas biar enggak salah pilih.
Karena sudah uzur, tentu saja banyak yang harus dicek saat memutuskan untuk menebus motor klasik. “Beli motor lawas bekas memang harus sabar, cari motor yang sesuai dengan selera. Cek kondisi mesin,bodi, surat-surat serta riwayat motornya,” terang Mulyanto dari Motor Tua Jakarta. Apa saja tips beli motor tua yang harus diperhatikan?
- Memilih penjual yang benar
Saat ini banyak akun sosmed yang menjual motor lawas seperti di IG atau FB serta e-commerce, beberapa benar adanya, namun ada juga akun yang menipu alias bodong. Nah sobat naikmotor.com harus lebih jeli dalam memilih penjual motor lawas di sosmed biar tidak kena tipu dan amsyong.
- Ketahui harga pasaran motor
Motor bekas biasanya ada harga pasarannya, meskipun terkadang untuk tipe-tipe tertentu ada yang harganya “gelap” karena populasinya yang sedikit. Namun untuk tipe yang masih banyak beredar di jalan biasanya ada kisaran harganya.
- COD di bengkel kepercayaan
Meneruskan poin pertama, selain untuk sisi keamanan, kita bisa meminta bantuan orang bengkel yang sudah kita kenal untuk mengkroscek kondisi mesin motornya. Lakukan kesepakatan untuk bertemu atau Cash On Delivery di bengkel yang sudah dipercaya.
- Cek kelengkapan dan keakuratan STNK dan BPKB
Periksa keabsahan suratnya dengan mencocokan nomor rangka dan nomor mesin. setelah itu dilanjutkan untuk mencocokan nomor BPKB apakah benar sudah terdaftar di Kepolisian melalui online di www.bpkb.net.
- Periksa bodi motor
Periksa setiap sudut body motor, apakah dalam kondisi mulus atau sudah retak.
Nah, bagi sobat naikmotor.com yang berniat membeli motor lawas bekas berkualitas bisa kunjungi IG @motor_tua_jakarta. (Daus/Contrib/NM).
