NaikMotor – Pabrikan BMW Motorrad mengajukan paten penyerap energi tumbukan. BMW patenkan crumple zone untuk produk sepeda motor.
Crumple zone sudah diterapkan pada mobil sejak 4 dekade lalu. Fungsinya bagian depan atau bonnet akan melesak dan jatuh saat tabrakan frontal, fungsinya agar kabin berisikan penumpang tetap utuh. Karena energi tumbukan itu sudah diserap oleh crumple zone.
Rupanya terinpirasi oleh itu BMW patenkan crumple zone untuk produk sepeda motor. Karena dalam setiap kejadian tabrakan frontal, pengendara akan mengalami akibat yang paling parah. Sebab, saat tabrakan energi tumbukan tidak terserap atau terdisipasi ke arah mana pun. Hanya, langsung ke arah motor, dan pengendara yang masih dalam masa kelembaman pun terlempar. Atau malah menjadi penahan energi tumbukan.
Dalam dokumen paten yang diajukan (23/1/2020) tampak ada model berbentuk V di belakang roda depan. Dengan stressed membernya sebagai tautan modul. Sementara modul V sejajar dengan hub roda depan.
Dalam kejadian tabrakan, roda depan biasanya akan terdorong ke belakang dan tidak ada yang menahan. Tetapi pada modul V, roda depan akan melesak ke belakang dan tertahan modul dan remuk karena menyerap energi tumbukan. Hasilnya, diharapkan energi tumbukan hanya sampai remuknya roda depan dan terarah lurus ke modul, tidak menjalar ke sisa body motor dan pengendara.
Menurut BMW Motorrad, desain modul V bisa bersudut antara 50-90°. Sementara energi tumbukan yang bisa diserap hingga 1.000 Newton. (Afid/nm)
