Bologna (naikmotor) – Ducati Scrambler 400 akhirnya terendus sosoknya ketika tengah diuji jalan di Italia. Dan ada fakta baru yang terkuak, seperti mesin yang diperkirakan bersilinder tunggal, ternyata mesin tetap berciri Ducati L-twin, berpendingin udara.
Sementara pendahulunya, Scrambler 800 bermesin L-twin juga tetapi berpendingin cairan. Model test tampak menggunakan garpu teleskopik dan lampu utama yang lebih kecil, boleh jadi sebagai penanda versi entry level Ducati Scrambler.
Fitur menyolok yang terlihat pada model test suspensi depannya bertipe teleskopik konvensional, sedangkan Scrambler 800 menggunakan inverted fork atau upside down.
Model yang lebih kecil tersebut, diperkirakan bersasis yang direka lebih kecil dari model besar, tujuannya agar lebih ringan. Pada prototipe tampak ujung knalpot tempelan, yang pastinya tak akan ada pada model produksi.
Entry level Ducati Scrambler itu tampaknya akan dihadirkan perdana saat EICMA 17 Nopember mendatang, dan menjadi salah satu dari 9 sepeda motor yang akan diluncurkan Ducati dalam perhelatan tersebut. (Afid/nm)
[…] Scrambler Ducati memang iconic. Bahkan dalam sejarah Ducati, baru kali ini sebuah model mendahului nama merek dan menjadi sebuah sub brand tersendiri. Scrambler langsung mengambil hati publik, sepanjang 2015 Ducati mencatat penjualan sebesar 54.800 unit. Atau naik 22% terhadap tahun 2014. Dan itu menjadi sejarah rekor penjualan model Ducati. Sehingga pantas jika Scrambler menjadi produk utama. […]