NaikMotor – Benua Biru akan menerapkan standar emisi baru untuk roda2. Uni Eropa terapkan Euro5 mulai 1 Januari 2020.
Batasan ambang emisi baru itu berlaku untuk semua model sepeda motor dan moped yang dipasarkan di Uni Eropa dan Area Perdagangan Bebas Eropa. Euro5 akan menggantikan standar emisi yang berlaku saat ini, Euro4. Sedangkan model-model yang disetujui untuk diproduksi sebelum 1 Januari 2020, akan diberi waktu hingga 1 Januari 2021 untuk memenuhi ketentuan emisi baru itu.
Penerapan standar emisi di Eropa sejak Euro1 terbukti telah menurunkan polutan secara drastis. Seperti hydrocarbons (HC) dan nitrogen oxides (NOx) telah menurun 96,6% dan carbon monoxide (CO) berkurang hingga 92,3%.
Antonio Perlot, Sekjen ACEM menyatakan, “Dari sisi suplai, semua sepeda motor telah dilengkapi teknologi ramah lingkungan. Anggota ACEM telah bekerja keras untuk menerapkan Euro5 pada produknya. Dengan 3-way catalysts, oxygen sensor controls, manajemen mesin yang kompleks, injektor lebih baik, dan teknologi variable valve timing and lifting lebih baik.”
Dengan Uni Eropa terapkan Euro5 maka semua model sepeda motor tidak diperkenankan menghasilkan CO lebih dari 1 gr/km, HC 100mg/km, 68 mg/km non-methane hydrocarbons (NMHC), 60 mg/km nitrogen oxide (NOx) dan 4,5 mg/km particulate matter (PM). (Afid/nm)
