Malang (naikmotor) — Kemeriahan Suryanation Motorland 2015 yang berakhir pada Sabtu malam (31/10) di Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur mampu menyedot sekitar 20 Ribu pengunjung.
Berbeda dengan gelaran Suryanation Motorland di Kota sebelumnya (Medan, Lampung, Makassar, Surabaya, Palembang dan Cirebon), aktifitas yang sarat dengan edukasi dan hiburan banyak disuguhkan di Kota Wisata ini.
“Malang sebagai kota terakhir “Bangkit” banget, baik dari segi peserta, pengunjung dan konten Acara.” ujar Widi Rinaldi, Asisten Event Manager PT Gudang Garam Tbk.
Konsep acara yang digelar di lapangan terbuka ini menekankan kedekatan para rider, bulider dan komunitas dengan motornya. Ini terlihat dari konten acara yang dimiliki Suryanation Motorland seperti Custom Contest, Custom Exhibition, Bike Rendezvous, Stunt Show, Moto Clinic, Wing Bikers Ceremony, Pinstripe Demo Bike Apparels, Tatto Art dan Pin Up Babes Contest.
Dari pengamatan naikmotor.com di lokasi acara, sore hari pengunjung mulai berdatangan secara sporadis. Karena di Malang hari Sabtu termasuk hari kerja. “Aku pulang kerja langsung ke sini untuk bergabung dengan Kutu Community,” ujar Cipto, member Kutu yang bekerja di salah satu Hotel di Malang.
Pengunjung makin ramai saat penampilan Stuntrider Wawan Tembong. Aksi-aksi yang diperlihatkan menjadi hiburan yang menegangkan.Ditambah penampilan model-model cantik dan seksi membuat suasana makin seru.
Tidak ketinggalan dengan gaya nyeleneh Tora Sudiro yang menjadi Brand Ambassador Suryantion Motorland 2015. Kehadirannya mendapat sambutan hangat dari pengunjung. Bukan hanya para wanita, namun banyak pengunjung pria yang ingin foto bersamanya.
Makin malam pengunjung makin menyemuti lokasi acara. Apalagi saat semua pemilik motor menunggangi tunggangannya untuk Ngeblar bareng (memainkan pedal gas). Raungan suara mesin menggelegar hingga mengakibatkan alarm mobil yang parkir di luar lokasi acara berbunyi.
Tidak berhenti di situ saja, penampilan Band RIF dan Steven Jam di panggung utama membuat Lapang Rampai menjadi lautan manusia.
“Hingga jam 10 malam pengunjung yang keluar masuk mencapai 20 ribu,” ungkap Widi. (YA/ nm)
