NaikMotor – Pierre Terblanche, bekerja sama dengan BST merancang sepeda motor listrik. Hasilnya, BST Hypertek sepeda motor listrik futuristik.
Pierre Terblanche adalah mantan perancang Ducati karyanya seperti Multistrada generasi awal. Sementara BST perusahaan asal Afrika Selatan, spesialis pembuat pelek karbon.
Kerja sama itu mereka menghasilkan BST Hypertek sepeda motor listrik futuristik. Setiap komponen dan detail tampak diolah sehingga tampil teknikal, modular dan fungsional.
Hypertek digerakkan motor listrik berpendinginan cairan PMS Hawk buatan DHX yang dicustom. Sehingga motor menghasilkan torsi 120Nm dan tenaga 80 kW atau setara 107 daya kuda.
Baterai sumber daya masih dirahasiakan kapasitasnya. Tetapi disebutkan jika penuh akan bisa untuk menjelajah sejauh 300 km. Pengisiannya secara DC quick charge. Baterai ditempatkan melintang sehingga mirip dengan mesin boxer.
Sementara itu baterai dan motor didinginkan dengan radiator warna tembaga dan kipasnya tampak polos terbuka. Baterai juga didinginkan lagi dengan ducted fan yang mirip mesin jet, udara buangannya diarahkan ke ban belakang, Pireli SuperCorsa SP. Agar ban tetap dalam suhu kerja.
Uniknya, meski hanya bertransmisi single speed, Hypertek dilengkapi kopling yang dioperasikan dengan tuas di kiri stang. Motor listrik ini juga menggunakan single side swing arm, seperti Ducati. (Afid/nm)
