Italia (naikmotor) – Start dari grid start paling belakang, mungkin bakal memberikan moril yang tidak begitu bagus bagi Valentino Rossi. Namun disaat yang bersamaan, jika Ia mampu menyelesaikan balapan dengan ragam kondisi yang ada, dan mencapai target yang sesuai dengan posisi finis Jorge Lorenzo, maka ini bakal jadi pencapaian yang tak terlupakan.
Tentunya tidak akan mudah melakukan itu, namun dalam balapan, apapun bisa terjadi. Termasuk titel juara dunia meski harus start dari posisi paling belakang. “Ini bukanlah akhir dari segalanya. Rossi masih mempunyai kesempatan untuk meraih titel juara dunia. Apalagi jika kondisi trek memang mendukung,” ujar Lin Jarvis selaku managing director tim Yamaha MotoGP.
Posisi Rossi yang berada di pucuk klasemen pembalap sementara dengan keunggulan 7 poin, tentunya menjadi satu hal yang jadi pertimbangan penting. Mengingat dengan modal itu Ia masih masih bisa menjadi juara dunia meski finis di belakang Lorenzo. Namun ada beberapa konfigurasi posisi finis, agar Ia tetap bisa meraih titel juara dunianya. (Spy/NM)
Berikut simulasinya jika Rossi ingin juara dunia di MotoGP Valencia:
-Rossi finis di depan Lorenzo
-Rossi dan Lorenzo tidak finis
-Lorenzo menang dan Rossi finis 2
-Lorenzo finis 2 dan Rossi finis 3
-Lorenzo finis 3 dan Rossi finis 6
-Lorenzo finis 4 dan Rossi finis 9
-Lorenzo finis 5 dan Rossi finis 11
-Lorenzo finis 6 dan Rossi finis 12
-Lorenzo finis 7 dan Rossi finis 13
-Lorenzo finis 8 dan Rossi finis 14
-Lorenzo finis 9 dan Rossi finis 15
-Lorenzo finis 10 ke atas
