NaikMotor – Sirkuit Autódromo Internacional do Algarve atau Sirkuit Portimao bakal menggelar WorldSBK 2019 Portugis (6-8/9/2019). Begini karakter Sirkuit Portimao menurut Pirelli, pemasok ban Kejuaraan Superbike itu.
Sirkuit dirancang Ricardo Pina dan diresmikan 2008. Sirkuit Portimao memiliki panjang 4.592 meter dengan 9 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri. Radius kurva tikungan 23-207 meter dan slope 57 meter. Sementara trek lurus terpanjang 835 meter.
Sedangkan permukaan aspal saat ini sudah lama belum dilapis ulang. Tetapi menjadi tantangan penting bagi ban karena kontur naik turun dan adanya tikungan buta.
Di Sirkuit Portimao menurut Pirelli, ban belakang harus tahan perubahan suhu dengan tekanan mekanis intens. Sementara ban depan akan berhadapan dengan tikungan lambat dan cepat dengan radius kecil yang menyebabkan seringnya rem mendadak, ditambah dengan kondisi trek menurun.
Tantangan terberat bagi ban pada tikungan terakhir dengan panjang 350 m, yang memakan waktu 6 detik dengan kurva tikungan 150 m. Kondisi yang akan memaksa Pembalap menahan akseslerasi 150 km-200 km/jam, dalam sudut rebah hinga 50derajat. Akibatnya, suhu ban akan naik pada sisi rebah. Terutama ban belakang harus menahan suhu tinggi dan dalam waktu bersamaan menahan beban lateral sekaligus menjamin agar kemudian motor bisa berakselerasi.
Sirkuit dengan waktu travel tinggi, dan dengan berbagai sudut rebah, bisa menyebabkan seringnya spin dan suhu tinggi. Sementara penyebab pelemahan lainnya dengan suhu sebagai penyebab utama, adalah keausan karena aspal, terutama pada kompon bagian bahu ban.
Tikungan 5, 8, 11, 13, dan 14 memiliki radius kecil hanya sekitar 30 meter, sehingga menyebabkan Pembalap melakukan pengereman untuk memaksa berkecepatan rendah. Sementara ketika separuh kurva, butuh ban belakang yang dingin untuk berakselerasi kuat dengan gaya longitudinal 1G dan sudut rebah sekitar 50 derajat. Secara keseluruhan terjadi sebagian ban dingin terutama pada tikungan kiri di R5 dan R13. (Afid/nm)