Motegi (naikmotor) – Bukan hanya para pembalap di kelas MotoGP yang mengalami insiden dalam beberapa sesi latihan menjelang empat seri terakhir. Namun Esteve Rabat alias Tito Rabat yang merupakan penantang terdekat Johann Zarco untuk meraih titel juara dunia, juga mengalami insiden ketika latihan di Sirkuit Almeria, Spanyol usai Moto2 Aragon dua pekan lalu.
Namun nahas tak bisa ditolak, sang juara dunia Moto2 2014 lalu itu malah dinyatakan tak bisa ikut balapan di Moto2 Jepang akhir pekan nanti. Keputusan tersebut keluar setelah Ia menjalani sesi latihan pertama. Di mana pembalap tim Marc VDS itu hanya mampu menjalani 8 lap. Itu pun dengan performa yang sangat tidak kompetitif.
“Masih ada rasa sakit pada tangan kiriku, meski bisa menahannya tapi rasanya saya tidak bisa melakukan pengereman lebih baik. Tentunya ini sangat riskan, mengingat Motegi menawarkan zona pengereman yang berat. Titel juara dunia pun sudah tidak mungkin saya raih, dan bertarung untuk mempertahankan posisi kedua, rasanya bukan hal yang bijak jika harus mengorbankan lebih besar,” ujar Rabat.
Artinya modal Zarco dengan selisih 78 poin menjadi indikasi bahwa tanpa ikut bertarung di seri ini pun, Ia sudah meraih titel juara dunia. Mengingat Alex Rins yang menempati urutan ketiga, selisihnya sudah mencapai 100 poin. Sementara selisih poin yang dibutuhkan Zarco untuk mengunci poin dari Rabat yang menempati urutan kedua adalah 75 poin.
“Tentunya ini sangat mengecewakan. Lantaran saya tidak bisa bertarung meraih titel juara dunia tahun ini. Tapi selamat kepada Johann Zarco yag tahun tampil nyaris tanpa kesalahan. Ia pantas meraih titel juara dunia pertamanya di kelas ini,” kilah Rabat. (Spy/NM)
