NaikMotor – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez berharap bisa naik podium dan menebus kegagalan musim lalu jelang MotoGP Mugello Italia (2/6/2019). Misi Marquez selain menaklukan Ducati di kandangnya juga membungkam cemoohan penonton tuan rumah pada musim lalu.
Pemegang puncak klasemen sementara ini sangat berharap bisa bersaing dengan Ducati di Mugello, karena seperti yang diketahui di Mugello, Marquez pernah menjadi yang tercepat di tahun 2014 saja.
“Musim lalu, bahkan tak mampu mengakhiri balapan dengan sempurna dan harus mendapati kenyataan gagal meraih poin karena terjatuh pada lap keenam,” ungkap Marquez. Tidak hanya itu, ia juga mendapat cemoohan dari penonton saat terjatuh yang menurutnya menyakitkan.
Marquez menyebut musim ini dirinya akan menyambangi MotoGP Mugello dengan percaya diri yang tinggi dan mengklaim motornya memiliki mesin baru dan segar untuk menaklukkan sirkuit kebanggaan masyarakat Italia itu.
Sementara Andrea Dovizioso dari tim Ducati menjelaskan “Mugello dan Barcelona akan menjadi sangat penting karena kedua trek itu bagus untuk kami, tetapi bukan itu intinya. Saya kurang yakin kedua trek itu akan menentukan hasil akhir kejuaraan. Masih ada banyak poin dan kami harus menemukan solusi,” ujar Andrea Dovizioso jelang MotoGP Mugello sebagai home race-nya.
Dovi tidak ingin berharap pembalap lain membuat kesalahan, karena bagi Dovi itu bukan balapan sesungguhnya untuk melihat sejauhmana kemampuam mesin Ducati melibas para rivalnya.
“Jika kami dapat meningkat sedikit, kami punya kesempatan untuk kompetitif. Jika tidak, maka Anda hanya bisa berdoa pembalap lain membuat kesalahan. Akan tetapi, ini bukan cara untuk menjadi juara. Saya sangat yakin kami bisa kompetitif di Mugello dan kami pergi ke sana membawa hasil sangat positif dari Ducati di Le Mans,” tutur pembalap berusia 33 tahun itu.
Lalu pemegang rekor terbanyak di Mugello, Valentino Rossi juga berkesempatan menjadi juara di rumahnya sendiri. Ia merupakan pembalap pemegang rekor kemenangan terbanyak di Mugello. Tak hanya podium pertama, kemenangan The Doctor juga tercatatat saat meraih pole. Rossi sukses meraih masing-masing 7 kemenangan saat race serta tercepat di kualifikasi. (Teguh/Prob/NM)