NaikMotor – Cuaca saat ini cenderung panas menyengat, dan bisa mempengaruhi kondisi sepeda motor. Ini 5 bagian motor yang perlu perhatian saat cuaca panas.
Padahal saat ini tengah bulan Ramadan, tentu banyak pemotor tengah menjalankan ibadah puasa. Tetapi perawatan sepeda motor tetap wajib dilakukan.
Sebab kondisi motor yang tidak prima terutama di cuaca panas dapat membuat kita kesal dan berpotensi membuat kita kehilangan pahala puasa. Berikut Ini 5 bagian motor yang perlu perhatian saat cuaca panas menurut PT Astra Honda Motor (AHM) saat motor kita sering terpapar saat cuaca panas Ramadan kali ini.
Tekanan Ban : Suhu panas dapat menyebabkan tekanan angin dalam ban berubah-ubah sehingga kenyamanan dalam berkendara menjadi berkurang. “Selain itu dapat mengakibatkan tekanan ban berubah-ubah setiap saat. Hal ini dapat diatasi dengan melakukan pengecekan kondisi tekanan ban sesering mungkin atau setidaknya sebelum berkendara. Selain itu, sesuaikan tekanan ban dengan standard yang ditentukan oleh pabrikan,” ujar Reza Rezdie Shahertian selaku Technical Training AHM.
Ban : Berikan perhatian lebih pada kondisi ban. Ban motor yang terkena suhu panas yang terus menerus, dapat mempercepat penurunan kualitas ban seperti tekstur ban yang terlihat pecah-pecah atau getas. Hal ini dapat diatasi dengan melakukan penggantian ban lama dengan yang baru apabila tekstur ban sudah terlihat retakan yang besar untuk mendapatkan kenyaman saat berkendara.
Rantai : Udara panas yang menyengat juga dapat menyebabkan pelumas pada rantai bisa mengering dengan lebih cepat sehingga kerja rantai tidak halus. Kinerja rantai dapat berkurang, rantai akan cenderung akan mengeluarkan bunyi kasar saat bekerja dan rantai dapat menjadi kaku. “Hal ini dapat dihindari dengan melakukan pemeriksaan dan perawatan berkala, seperti melumasi rantai dengan Chain Lub yang direkomendarikan, serta atur kekenduran rantai yang tertera pada stiker swing arm motor,” lanjut Reza.
Bearing Roda: Saat kondisi panas berkepanjangan, biker juga perlu memeriksa kondisi bearing roda atau yang sering disebut dengan klaher. Selain sering melewati jalanan yang rusak, suhu panas juga dapat mengakibatkan pelumas bearing dan seal mengeras akibat memuainya kedua komponen tersebut. Ciri-cirinya, roda depan tidak berputar secara halus dan terdengar bunyi. Salah satu solusinya adalah mengganti seal pada bearing apabila sudah terlihat getas, serta tambahkan pelumas atau gemuk pada roda-roda bearing motor.
Body : Sering terpaparan motor terkena sinar matahari dalam jangka waktu yang terus menerus juga dapat menyebabkan penurunan kualitas warna bodi motor. untuk menjaga agar tidak terjadi, cucilah motor secara rutin dengan menggunakan sabun khusus kendaraan bermotor terpercaya yang dijual di pasaran.(Rls/NM)