Jakarta (naikmotor.com) – Jika punya motor dengan penambahan aksesori atau mengoprek mesin harian, motor ‘minum’ bensinnya jadi kuat, barangkali wajar. Namun timbul pertanyaan, motor standar kok tiba-tiba konsumsi bahan bakarnya menjadi boros. Apa penyebabnya? Setidaknya ada lima hal yang menjadi penyebab boros tidaknya konsumsi bensin.
Berikut beberapa hal motor menjadi boros:
1. Situasi jalan dalam kondisi macet, karena meskipun posisi motor berhenti, namun putaran mesin tidak berhenti.
- Kondisi jalanan yang dilalui menanjak, di mana pada kondisi jalan tersebut pengendara motor membuka gas lebih banyak ketimbang kondisi jalan landai atau datar, sehingga mengakibatkan putaran mesin lebih tinggi dan konsumsi bensin menjadi lebih banyak. Demikian juga pada jalan yang bergelombang, atau cenderung rusak.
- Cara pemakaian juga mempengaruhi konsumsi bensin. Misalnya, ketika motor berhenti di persimpangan atau lampu merah, sering memainkan gas secara terus-menerus, sering ngebut, dan sering mengerem mendadak. Selain itu faktor lainnya adalah tidak melakukan servis secara rutin, sehinga settingan mesin telah mengalami perubahan.
- Faktor keempat yang turut mempengaruhi penggunaan bahan bakar adalah suhu. Makin panas suhu udara, maka penguapan bahan bakar akan semakin tinggi.
- Terakhir, kondisi fisik motor. Misalnya, ban kempes atau kurang angin, penggunaan aksesori bodi yang berat dan mengakibatkan bertambahnya hambatan udara, atau beban angkut yang berlebihan.(zr)
