NaikMotor – Main Dealer Honda Jakarta Tangerang menggelar Kontes Mekanik Siswa SMK Binaan Wahana 2019, (25/4/2019). Kompetisi itu tujuannya untuk memantau kompetensi pengajar dan mengukur kualitas hasil belajar mengajar.
Kontes Mekanik Siswa SMK Binaan Wahana 2019 diikuti 53 SMK binaan jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (KTBSM) di Training Center Wahana, Jatake Tangerang. Ratusan siswa mengikuti kontes yang setiap tahun yang digelar untuk menumbuhkan kompetisi sekaligus mengukur kualitas pendidikan.
Terdata 150 peserta yang berasal dari 53 SMK Binaan Wahana Honda mengikuti kontes yang menjadi ajang adu gengsi antar pelajar SMK. Pasalnya tidak sekedar tingkat regional, uji skill ini juga dilakukan di tingkat nasional oleh PT. Astra Honda Motor (AHM) yang tahun ini akan berjalan pada Agustus mendatang.
° Lewat kompetisi semacam ini kami ingin menumbuhkan jiwa kompetitif untuk jadi yang terbaik. Pemenang tingkat regional akan mewakili Jakarta Tangerang di tingkat nasional,” papar Head of Training Center PT Wahana Makmur Sejati, Venus Adha.
Kontes yang digelar selama dua hari ini diisi dengan dua tes yang wajib diikuti peserta. Pada hari pertama siswa wajib mengikuti tes tertulis dan langsung disaring untuk tes praktek tangani beragam hal teknis sepeda? motor seperti kelistrikan, general check, dan sebagainya. Pada setiap tes, peserta jalani sistem gugur, dari 150 peserta hingga final hanya 10 peserta terbaik yang akan berlaga di final.
Selain kontes untuk siswa, sebelumnya (23/4/2019), Wahana juga menggelar kontes tingkat pengajar SMK KTBSM. Sebanyak 60 guru laksanakan dua tes yaitu teori dan praktek. ” Kontes tingkat guru ini juga jadi bagian program untuk jaga kualitas pengajar kurikulum teknik dan bisnis sepeda motor. Mapping penyusunan pengembangan, kedepannya juga turut dilakukan pada kontes ini,” jelas Venus Adha.
Tidak hanya kontes teknik, pada waktu yang bersamaan turut digelar kontes safety riding yang diikuti oleh 60 peserta. Selain tes teori, peserta juga ikuti tes praktek menggunakan Honda Vario 150 dua sesi yaitu slalom course dan keseimbangan (narrow plang). Kontes yang pertama kali di gelar ini juga bertujuan menumbuhkan kepedulian berkendara aman di jalan raya dan dapat menjadi model pengguna jalan lainnya. (Rls/NM)