Cimahi (naikmotor) – Ajang pencarian talenta muda Suzuki Indonesia Challenge (SIC) season 2 berhasil memancing antusias penggemar road race Jawa Barat untuk berlaga menjadi yang terbaik, Minggu (13/9/2015) di Sirkuit Brigif Cimahi Bandung.
Sebanyak 80 pembalap masing-masing 60 di kelas Satria Cup dan 20 di kelas Young Star Cup terjaring dari hasil audisi yang dilakukan PT Suzuki Indomobil Sales dari 100 pembalap yang mendaftar.
Suzuki memilih Sirkuit Brigif Cimahi dengan alasan karakternya cocok digunakan untuk memacu motor Satria F150 oleh para pemula. “Kita sedikit ubah layoutnya dari tahun lalu untuk memberi tantangan baru kepada pembalap muda di Jawa Barat serta kebutuhan show entertainment pengunjung. Bedanya lagi, tahun ini SIC kami batasi hanya untuk pembalap di Jawa Barat saja, tidak menerima pembalap dari daerah lain. Ini juga berlaku di daerah-daerah lainnya,” beber Giri S. Triatmojo, Strategy & Planning 2W Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales.
Sementara Endro Nugroho, Deputy Division Head Sales & Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales mengatakan bahwa dari SIC menjadi ajang riset untuk pengembangan produk baru Suzuki. “ Tujuan kami menggelar SIC selain memfasilitasi talenta pembalap muda untuk dibawa ke level balap yang lebih tinggi adalah input pengembangan produk. Racing itu buat Suzuki menjadi embrio munculnya produk-produk andalan, seperti halnya Suzuki Swift di mobil,” sebutnya.
Endro menambahkan, kegiatan balap SIC adalah upaya untuk mendeteksi performa motor yang digunakan sehingga menjadi bahan riset selanjutnya.” Aspeknya untuk produk baru nantinya adalah meningkatkan performa dan keselamatan,” sebut Endro yang menambahkan produk barunya akan hadir tidak lama lagi.
SIC season 2 juga kini kedatangan banyak sponsor pendukung seperti ban IRC dan busi Denso yang menurut Giri S. Triatmojo diajak untuk sama-sama melakukan pengembangan produknya melalui ajang balapan.
“Kita sediakan 150 ban IRC Razzo 166 tiap serinya untuk SIC. Nanti di seri Jogja kita akan coba pakai ban slick Fasti 1 hasil dari riset yang kita lakukan di SIC Pekanbaru dan Surabaya,” Sebut Dodiyanto dari divisi pengembangan produk PT Gajah Tunggal Tbk. (Arif/nm)