NaikMotor – FIM Court of Appeals akhirnya memutuskan protes winglet swingarm Ducati diterima. Protes diajukan oleh 4 tim pabrikan: Aprilia, Honda, KTM, dan Suzuki.
Mahkamah Banding FIM itu telah menyatakan keputusan atas protes winglet swingarm Ducati diterima. FIM Court of Appeals sebelumnya telah mengadakan sidang di Mies, Swiss, (22/3/2019).
Protes winglet swingarm itu merebak setelah tim Ducati menggunakannya pada Desmosedici GP19 saat seri MotoGP 2019 Qatar. Para tim protes karena menuduh perangkat aerodinamika itu telah membuat Pembalap Ducati Mission Winnow, Andrea Dovizioso menang.
Para tim pun protes kepada panel steward MotoGP Qatar, tetapi ditolak dan dinyatakan winglet swingarm itu hanya deflektor air. Kemudian para tim mengajukan banding kepada FIM Court of Appeals.
Berikut hasil keputusan Mahkamah Banding FIM itu:
1. Protes yang diajukan Tim Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki dapat diterima,
2. Hasil MotoGP 2019 Qatar sudah final, (yang berarti kemenangan Dovi sah),
3. Permohonan untuk menetapkan bahwa winglet swingarm harus ditetapkan sebagai part ilegal di seri mendatang ditolak. (Afid/nm)
