NaikMotor – Setelah diuji saat Tes MotoGP 2019 Qatar akhirnya Komisi Grand Prix menyetujui sanksi baru Long Lap Penalty. Hukuman itu mewajibkan Pembalap Pelanggar menyusuri jalur khusus di luar trek.
Long Lap Penalty akan diterapkan di semua seri selama musim Motop 2019. Seperti yang diumumkan oleh FIM, (2/3/2019), setelah melalui diskusi panjang usai tes Qatar lalu.
Ketika diberlakukan, Long Lap Penality akan mewajibkan Pembalap yang telah melakukan pelanggaran keluar trek utama dan melalui jalur aspal tambahan. Seperti yang dijelaskan MotoGP Race Director, Mike Webb di Tes Qatar, “Long Lap Penalty (LLP) sanksi baru pengganti turun grid. Sebab, mundur posisi atau turun grid terlalu merugikan waktu bagi Pembalap dan sangat berbeda-beda waktunya tiap Pembalap yang terkena.”
Webb melanjutkan, “Dengan LLP Pembalap pelanggar akan diwajibkan melaju di lajur khusus di luar trek utama, sebagai sudut lambat. Kelebihannya akan berlaku sama pada tiap pelanggar. LLP lebih mudah bagi Pembalap, lebih aman, dan mudah diawasi.”
Andrea Divizioso, Pembalap Ducati Mission Winnow menanggapi positif LLP, “Saya kira sanksi itu lebih baik daripada turun posisi. Lebih mudah daripada hukuman sebelumnya, dan lebih mudah mengetahui kerugian waktunya. Serta berlaku sama bagi semua,” akunya (Afid/nm)