Jepang (naikmotor.com) Sepanjang pagelaran MotoGP tahun 2014 lalu, Marc Marquez mampu tampil dominan meraih kemenangan. Bahkan jika dihitung-hitung, ada 14 seri yang dimenangi pembalap tim Repsol Honda selama menjalani kompetisi di musim tersebut. Artinya ada kekuatan yang selalu bisa dimanfaatkan oleh Honda dalam setiap seri.
Jika dicermati lebih dalam, Marc Marquez kebanyakan mengambil kesempatan menyusul lawan-lawannya di pertengahan balapan. Artinya performa konstan mereka dalam memanfaatkan performa ban cukup baik. Hal ini juga sudah diakui langsung oleh Shuhei Nakamoto selaku VP Honda Racing Corporation.
Pria asal Jepang itu bilang bahwa pembalapnya agak kesulitan menyusul para pembalap Yamaha di awal balapan. Karena YZR-M1 memang sempurna memanfaatkan grip ban di awal balapan. Tapi saat grip ban mulai hilang, disitulah kedua pembalap tim Repsol Honda yaitu Marc Marquez dan Dani Pedrosa memanfaatkan performa fantastis motornya.
“Jelas, Yamaha lebih unggul di tipe tikungan cepat. Tapi jangan lupa, motor kami konstan memanfaatkan performa ban. Kalaupun sudah aus, RC213V bisa tetap konsisten. Karena di tikungan cepat kami tak mengeksplorasi terlalu besar,” buka Nakamoto.
Tentu ini menjadi tugas besar bagi tim Yamaha, kalau tidak memperbaiki sektor ini, maka akan sulit mengejar ketertinggalan dari Honda di pertengahan balapan. (Spy/NM)