NaikMotor – Peringatan ulang tahun ke-5 komunitas motor Ahooy Geboy berjalan sederhana di Edwin’s Kupi, Cinere, Depok (11/12/2018). Acara berjalan hikmat dengan potong tumpeng dan kumpul santai oleh para member.
“Sebetulnya bukan perayaan tapi lebih syukuran saja. Awalnya rencananya kita mau riding ke Bandung yang kita sebut ‘Borju Ride’, tapi karena suatu hal jadinya kita undur ke Januari 2019,” buka Edwin, Perdana Menteri Ahooy Geboy.
Edwin mengatakan acara syukuran ini lebih kepada refleksi mengenai tujuan Ahooy Geboy berdiri. Di usia 5 tahun, rasa persaudaraan harus semakin kuat karena intinya adalah menghormati perbedaan dan keberadaan.
“Kami punya moto ‘Brother to brother, Blood to blood, Ngehe to ngehe, we care’ latar belakang semua member beragam, ada dari musisi, pengusaha, EO, seniman dan lainnya, tapi yang menguatkan yaitu rasa kebersamaan,” katanya.
Senada dengan Edwin, Ketua Ahooy Geboy Berlin Sumadi mengatakan di usia yang terbilang masih muda Ahooy Geboy tidak mengejar untuk cepat menjadi besar. Bahkan saat ini komunitas sedang tidak menerima anggota baru.
“Anggota kami sekarang 24 dan belum berencana menambah anggota baru. Prinsip Ahooy boleh anggotanya sedikit tapi temannya yang ramai. Harapan saya ini tetap menjadi keluarga, bukan sekedar teman tapi second family,” katanya.
Borju Ride sendiri rencananya akan diselenggarakan pada Januari 2019. Jika sebelumnya temanya lebih ke alam, maka di Borju Ride Ahooy Geboy akan riding ke Bandung untuk menikamati suasana kota.
“Biasanya Ahooy ridingnya ke alam tapi kali ini kita ke kota. Kita akan ke kota yang penuh sejarah di Bandung, terus main ke cafe, mencicipi kuliner dan lain lain, makanya kita kasih nama Borju Ride,” pungkas Edwin.(Agl/nm)