Bukan Cuma Motor Custom, Banyak Instalation Art di Kustomfest 2018

0
Kustomfest
Kustomfest bukan hanya soal motor dan mobil kustom. Ajang ini juga terus berusaha untuk memajukan seni dalam bidang apapun. Foto: Istimewa

NaikMotor – Kustomfest bukan hanya soal motor dan mobil kustom. Gelaran tahunan ini terus berusaha untuk memajukan seni dalam bidang apapun, termasuk desain visual hingga seni instalasi.

Di Kustomfest 2018 contohnya, Kustomfest berkerjasama dengan brand helm asal Solo, Trooper Custom, membuat “Helmet Art Show” serta pameren seni instalasi bertajuk “Tan Hana Dharma Mangrwa.”

Kustomfest

Helmet Art Show dan seni instalasi diikuti oleh belasan artis lokal memamerkan karyanya. Helmet Art Show semua memakai helm Trooper Custom sedangkan seni instalasi Tan Hana Dharma Mangrwa kolaborasi antar artis.

Helmet Art Show dimeriahkan visual artis yang cukup beken, seperti Choirulfadh (Malang), Labib A Falahi (Solo), Rubseight (Jogya), Isafemlyd (jakarta), Blesmokie (Jakarta), Hari Merdeka (Jakarta) dan The Popo (Jakarta).

Kustomfest

Adapun seni instalasi Tan Hana Dharma Mangrwa yang merupakan kolaborasi para artis dikomandoi oleh Ronny Rontok selaku Art Director, Djiwo (Philosophy Art), Nanang (Art & Desain), dan Dwi Wahyu Cahyono (Ligthning Design).

Tan Hana Dharma Mangrwa merupakan kelanjutan dari kalimat Bhineka Tunggal Ika, Tan Hana Dharma Mangrwa, yang berarti “Terpecah belahlah itu tetapi satu jugalah itu, tidak ada kerancuan dalam kebenaran.”

Kustomfest

Tapi kali ini kesadaran untuk memilih titel karya instalasi justru dipicu dari dialog Adipati Karna dalam epos Mahabharata yang mencoba setia pada negara Astina yang telah menjadi keluarga barunya.

“Ijinkan aku tetap setia pada dharmaku sebagi prajurit Astina. Tan Hana Dharma Mangrwa. Tidak ada dharma yang mendua. Kebenaran hanya milik Hyang Kuasa. Kumohon restumu untuk maju ke medan laga,” begitu petikannya.(Rls/nm)

LEAVE A REPLY