NaikMotor – Dua kali ke Indonesia benar-benar membuka mata Fabio Salini mengenai komunitas Vespa di Tanah Air. Ia bahkan tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada komunitas Vespa Extreme.
Vespa Extreme yang punya banyak julukan mulai dari Vespa gembel, Vespa sampah, Vespa Rad Rod dan sebagainya itu rupanya punya kesan khusus buat Fabio yang tak pernah melihatnya di negaranya di Italia.
“Mungkin cuma di Indonesia Vespa begini bisa ada dan banyak pula. Di Italia tidak ada yang kaya gini, dan kalaupun ada kamu sudah pasti bakal dipenjara 2 tahun jika membawanya ke jalanan,” katanya.
Yup sebegitu menariknya Vespa Extreme buat pria yang keliling dunia naik New PX 150 itu. Tak pelak di video perjalanannya yang pertama (2017) ia banyak mengambil gambar komunitas Vespa Extreme Indonesia.
Bahkan dalam video perjalanannya dari Italia-Australia, trip di Indonesia mendapat jatah paling banyak. Fabio banyak bercerita soal rasa persaudaraan sesama skuteris dan animo Vespa yang sudah jadi sub culture.
“Saya kagum banyak orang Vespa bahkan bisa tidur di pinggir jalan cuma pakai alas matras tipis atau koran. Bisa naik pohon kelapa buat minum. Itu sangat Joss Gandos,” katanya yang rupanya diajarkan bahasa lokal.
Dalam perjalanannya di Indonesia, Fabio selalu ditemani oleh Bagus Eka Windarsono dari Scooter Rally Indonesia. Tanpa pamrih Bagus yang terkenal di kalangan anak Vespa ini juga berperan sebagai penerjemah saat Fabio berkomunikasi dengan para pecinta Vespa di Indonesia.
“Inilah Vespa, persaudaraannya sangat kuat. Orang bule seperti Fabio sangat kagum dengan keramahan anak Vespa di sini.” tukas Bagus. (Agl/nm)
