NaikMotor – Memberikan pengalaman berkendara yang berbeda untuk konsumennya coba ditawarkan oleh pihak Wahana Honda dengan eksplorasi touring ke Belitung, Sumatera. Melalui Ride to Belitong Wahana Honda Big Bike, 16 pengendara diajak menyingkap pesona Tanah Laskar Pelangi, Belitung 17-19 Agustus lalu.
Menginap di Hotel Santika Premier Belitung yang berdekatan dengan pantai sungguh menjadi pemandangan aduhai. Saat fajar menyingsing, bisa meihat keindahan sunrise di antara pantai yang tenang. Karena, keberangkatan hari pertama bertepatan dengan HUT RI ke-73, maka peserta khidmat berdoa lalu dilanjutan dengan meneriakkan, Merdeka!
Tujuan pertama hari itu adalah dari Tanjung tinggi-Patung Dewi Kwan Im-Pantai Burong Mandi-Belitong Timur-Replika SD Muhammadiyah – Manggar-Tanjung Pandan. 16 motor yang diangkut dari Jakarta telah bersiap menempuh perjalanan Ride to Belitong Wahana Honda Big Bike mulai CBR250, CRF 250Rally, Honda CB500X, CB 650X, Rebel hingga Africa Twin.
Ternyata benar, Belitung menyajian sensasi berkendara yang luar biasa. Bukan hanya sekadar pemandangan alamnya aduhai, namun kondisi jalanan pun mulus. Tak heran, bila kondisi jalanan kosong, kita bisa memacu kecepatan menikmati jalan. Hal ini juga karena masyarakat pengguna kendaraan khususnya motor, berlaku tertib dengan berjalan di pinggir.
Melihat Patung Dwi Kwan Im dilanjutkan makan siang di Pantai Burong Mandi menjadi separuh perjalanan siang hari pertama. Tujuan selanjutnya menuju Replika SD Muhammadiyah yang terkenal sebagai lokasi syuting film Laskar Pelangi. Menuju ke lokasi itu, perjalanan sore hari sangat indah di sekeiingnya dan udara mulai sejuk. Kami bisa memacu kecepatan sampai 150 Km/jam di jalan saking sepi, lebar dan mulus serta belokan tidak terlalu tajam. Di sekolah replika Laskar Pelangi, kami ikut menjadi peserta upacara di areal sekoah itu sambil tidak lupa mengabadikan momen suasana di kelas dan di depan sekolah itu.
Beranjak petang, kami bertandang ke rumah saah satu tokoh di sana untuk beristirahat sambi menikmati duren.Perjalanan hari pertama akhirnya selesai dengan finis di Tanjung Pandan sambil makan malam. Total jarak tempuh kami mencapai 261 Km dengan kecepatan rata-rata90 Km/jam.
Ride to Belitong Wahana Honda Big Bike hari pertama kami lalui dengan selamat dan membawa cerita gembira. Kami pun beristirahat untuk kembali bersiap melahap perjalanan berikutnya.
Sabtu(18/8/2018) pagi kami sudah bersiap di Pantai Laskar Pelangi untuk menempuh rute Membalong-Pantai Penyabong-Tanjung Pendem-Tanjung Pandan. Usai sarapan di sebuah kedai terkenal, perjalanan berlanjut menuju Pantai Penyabong.
Sayang, ada insiden saat Andra Friandana harus mencium aspal di tikungan. Pantai itu menyuguhkan pemandangan luar biasa,mulai dari akses masuk jalan hingga warnapantai yang berwarnadari kejauhan.
Kami kemudian memutar balik usai puas mengambil gambar untuk kemudian makan siang. Sama seperti hari kemarin, jalanan sungguh nyaman. Bahkan, ada satu peserta yang baru pertama kali mengendarai motor di jalan, Budi,tampak enjoy memacu Honda CB500X.Total waktu tempuh hari ini yakni 210km dengan rata-rata kecepatan 60 km/jam.
“ Kita explore tanah Belitung sampai ke pelosok dengan komunitas Honda. Motor Honda segitu nyaman untuk menjelajah berbagai medan.Semoga pengalaman ini berkesan bagi para konsumen setia Honda dan sampai jumpa di riding berikutnya,” sebut Ario, Head of Marketing Wahana Honda yang memacu Honda Africa Twin membonceng istrinya.
Sementara Budi mengungkapkan rasa gembiranya bisa menyelesaian perjalanan Ride to BelitongWahana Honda Big Bike dengan selamat.”Asyik , santai , jalan bagus, dijagain terus sama temen temen karena saya pemula, kekompakan dan persahabatan juga dapat di trip ini,”ucap pebisnis sepatu ini.(Arif/nm)
