Indianapolis (naikmotor) – Trek lurus dari tikungan terakhir hingga ke tikungan pertama di Sirkuit Indianapolis Motor Speedway (IMS), rupanya menjadi ketakutan tersendiri bagi duo pembalap tim Suzuki Ecstar MotoGP. Mengingat kekurangan motor Suzuki di ajang balap MotoGP saat ini masih berputar di soal akselerasi dan top speed.
Tentunya hasil yang lebih buruk bisa saja terjadi, jika set up yang mereka inginkan tidak bisa didapat. Bisa jadi untuk berebut posisi finish 10 besar pun akan terasa sulit.
“Balapan di sirkuit Indianapolis, memang akan selalu seru. Sejarah sirkuit Indianapolis sendiri membuat kami selalu bangga bisa balapan di tanah Amerika ini. Tapi tidak akan mudah bagi kami. Layout sirkuit yang trek lurusnya terlalu panjang, membuat kami khawatir,” ujar Aleix Espargaro selaku pembalap senior di tim tersebut.
Namun Espargaro juga merasa tak sabar untuk segera melangsungkan sesi latihan. Lantaran usai sesi tes yang mereka lakukan di Sirkuit Misano, San Marino beberapa waktu lalu, ada beberapa perubahan yang dilakukan tim Suzuki dan itu dirasakan cukup positif. Paling tidak ini bisa mereduksi selisih waktu dengan pembalap terdepan.
Untuk maksimalisasi performa motor pada tipe sirkuit dengan trek lurus yang cukup panjang, memang masih cukup bagus ketika Suzuki menggunakan kompon ban yang lebih lunak dari para riders tim pabrikan lainnya. Namun saat menggunakan kompon yang medium atau kompon utama untuk balapan, di saat itulah mereka jauh lebih lambat ketimbang pembalap lainnya.
“Kami tahu, banyak hal yang harus dimaksimalisasi dan itu bisa dimulai dari sesi kualifikasi. Kami akan memaksimalkan apa yang bisa kami lakukan kemudian memberikan perlawanan terbaik pada saat balapan,” semangat Maverick Vinales yang merupakan pembalap rookie di tim tersebut. (Spy/NM)