Jakarta(naikmotor)-Pertamina, hari ini Jumat (24/7/2015) mulai melakukan uji pasar terhadap varian produk terbarunya Pertalite dengan kadar oktan 90 di 101 SPBU.
BBM baru tersebut seperti menjembatani Premium oktan88 yang masih disubsidi Pemerintah dan Pertamax oktan 92 non subsidi. Meskipun Pertalite baru tersedia di SPBU milik Pertamina COCO, di Jakarta, Bandung, dan Surabaya, dipasarkan dengan harga Rp8.400/liter
Uji pasar Pertalite baru tersedia di 101 SPBU yakni di Jakarta (40 SPBU), Bandung (28 SPBU) dan Surabaya termasuk Gresik (33 SPBU).
Menurut Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto, uji pasar merupakan tahap awal untuk sosialisasi kepada masyarakat termasuk melihat respons konsumen.” Masyarakat membeli adalah tolak ukur uji pasar termasuk bagaimana mendapat masukan dari mereka. Soal harga juga kita mengukur daya beli masyarakat selama bulan ini, namun harusnya sepadan dengan kualitas Pertalite,” ujar Dwi Soetjipto pada peluncuran uji pasar Pertalite di SPBU 31.1.02.02 Abdul Musi Jakarta Pusat, didampingi Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementrian ESDM IGN Wiratmaja Puja.
Dwi Soetjipto menambahkan, Pertalite merupakan diversifikasi produk dari Pertamina diformulasikan untuk konsumen yang menghendaki pembakaran lebih baik dengan harga terjangkau.”Pertalite juga lahir dari tuntutan perkembangan teknologi kendaraan bermotor di Indonesia,” sebutnya.
Secara bertahap, Pertamina akan menambah outlet untuk penyediaan Pertalite,s alah satunya di kawasan Jawa Tengah, Boyolali pada awal Agustus mendatang. “Kita menargetkan selama dua bulan ke depan mampu menambah lagi SPBU hingga bisa mencapai 600-1000 SPBU di wilayah Jawa – Bali, “ sebut Muhammad Iskandar, Senior Vice President Fuel Retail Marketing and Distribution Pertamina.
Pertalite yang memiliki tagline Melaju Lebih Jauh dengan warna khas putih, akan resmi diluncurkan pada Oktober mendatang. (Arif/Afid/nm)
