NaikMotor – Seri MotoGP 2018 Argentina sempat kisruh manakala Pembalap Repsol Honda Marc Marquez melakukan manuver berbahaya saat akan start. Mencegah kelakuan Marquez lawan arus terulang Komisi GP memberlakukan ketentuan baru.
Hasil pertemuan Komisi GP di Jerez, (5/5/2018) yang dihadiri Carmelo Ezpeleta (Dorna, Chairman), Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA) dan Takanao Tsubouchi (MSMA), disaksikan Carlos Ezpeleta (Dorna), Mike Trimby (IRTA, Secretary of the meeting) dan Corrado Cecchinelli (Director of Technology) memutuskan standar prosedur baru saat start.
Ketentuan mencegah kelakuan Marquez lawan arus terulang saat start itu begini: Seusai putaran warm up sebelum race, jika mesin motor mati atau mengalami masalah lainnya, Pembalap diwajibkan masih tetap berada di motornya dan mengangkat salah satu tangannya. Upaya menyalakan sendiri di grid dilarang. Di bawah pengawasan atau dibantu Marshall Pembalap yang bermasalah dipersilahkan kembali ke pit lane, dimana mekanik mereka akan membantu atau mengganti motornya (khusus kelas MotoGP).
Selain ketentuan baru saat start, Komisi juga mengumumkan wild card untuk seri MotoGP 2018 Ceko. Pembalap yang beruntung adalah Stefan Bradl – Repsol Honda Team dan Sylvain Guintoli – Team Suzuki Ecstar. (Afid/nm)
