Lawan Arus dan Gunakan HP Jadi Sasaran Operasi Keselamatan Jaya 2018

0
Operasi Keselamatan Jaya 2018
Operasi Simpatik Jaya berganti menjadi Keselamatan Jaya 2018 akan digelar mulai 5 Maret 2018. Foto: ntmcpolri.info

NaikMotor – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2018. Operasi akan berlangsung 21 hari mulai 5 Maret 2018.

Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto, menjelaskan operasi Keselamatan Jaya 2018 tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas demi terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran (Kamseltibcar) berlalu lintas sesuai dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

“Polri khususnya lalu lintas sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik melaksanakan atau menggelar operasi dengan sandi ‘Keselamatan Jaya 2018’ yang sebelumnya menggunakan sandi ‘Simpatik Jaya’ selama 21 hari dari 5 Maret sampai dengan 25 Maret 2018,” kata Budiyanto, Rabu (28/2/2018) seperti yang diberitakan situs NTMC Polri.

Dalam kegiatan operasi ini, Ditlantas Polda Metro Jaya fokus untuk menertibkan sejumlah pelanggaran lalu lintas yang kerap dilanggar pengemudi khususnya roda dua. Diantaranya melawan arus, tidak menggunakan helm, menggunakan handphone saat mengemudi, pengendara belum cukup umur, hingga berboncengan lebih dari satu.

“Sasaran meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata,” imbuh Budiyanto.

Mengenai lokasi kegiatan razia sendiri akan digelar serentak di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya termasuk ruas jalan Tol, jalan protokol atau jalan utama yang menjadi tanggung jawab fungsi lalu lintas. Kegiatan razia juga akan menggandeng instansi terkait.

“Giat yang dilakukan mengedepankan giat Preemtif, preventif disertai Gakkum (penegakan hukum) secara selektif prioritas guna meningkatkan simpatik masyarakat terhadap Polantas dalam mendukung kebijakan Promoter (Profesional, Modern, Terpercaya) dalam rangka terciptanya Kamseltibcar lantas dengan fungsi lantas sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial diruang publik,” tegas Budiyanto. (Rls/NM)

LEAVE A REPLY