Perjuangan Team Suzuki Indonesia di Seri Terakhir SAC 2017

0
Suzuki Asian Challange
Mundurnya SAC di ARRC mau tidak mau berimbas pada agenda balap Suzuki Indonesia. Foto: Suzuki

NaikMotor – Perjuangan Team Suzuki Indonesia untuk menjadi juara di Suzuki Asian Challenge (SAC) 2017 cukup manis. Meski belum berhasil menjadi juara utama, namun Indonesia masih bisa berbanga karena Nur Al Fath berhasil meraih podium 3 di final ARRC di Buriram.

Pembalap termuda di skuad Indonesia ini tampil penuh obsesi di race 2, Minggu (3/12/2017). Al Fath yang telah mempelajari kondisi balapan akhir pekan itu menyadari beberapa peluang yang bisa ia manfaatkan setelah mengikuti ritme pembalap di depannya.

Al Fath pun sempat memimpin balapan, sayang di lap-lap akhir ia tersenggol pembalap lain dan harus melakukan pertahanan agar tidak terjatuh di tikungan terakhir. Di sisa lap akhir Al fath coba memperpendek jarak namun tidak bisa terkejar.

Team Suzuki Indonesia

“Terima kasih karena akhirnya saya bisa meraih podium di seri terakhir ini. Ini sangat berarti dan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang sudah mendukung saya. Dan terima kasih juga kepada Suzuki Indonesia dan Suzuki Asian Challenge karena saya bisa balapan di Asia tahun ini,” katanya.

Sehari sebelumnya yakni di race 1, Sabtu (2/12/2017), Chepy Armansyah tampil cukup mengesankan saat menyelesaikan race 1. Pemilihan gear set yang tepat membuatnya lebih percaya diri bertarung di barisan depan.

Namun perlawanan dari pembalap negara lain sempat menahan laju Chepy sehingga ia hanya dapat menyelesaikan balap di posisi ke-5. “Mungkin tahun ini belum menjadi kesempatan saya untuk menjadi juara utama,” katanya.

Team Suzuki Indonesia

Dengan berakhirnya putaran terakhir SAC di Thailand, juara jatuh kepada pembalap Thailand, Punchana K. Sedangkan Team Suzuki Indonesia Ahmad Saugi posisi 4 (118 poin), Nur Al Fath posisi 5 (113 poin) dan Chepy Armansyah di posisi ke-7 (91 poin).

Robert Satrio, Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales mengatakan balap SAC tahun ini tergolong tidak semudah tahun-tahun sebelumnya. Banyak adaptasi yang perlu dilakukan, mulai pembekalan ilmu buat pembalap baru dan adaptasi motor GSX-R150.

“Kami mengapresiasi seluruh kerja keras tim, pebalap dan mekanik yang sudah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan balapan yang menaarik dan menghasilkan poin-poin kemenangan yang tak jarang mengesankan,” kata pimpinan Team Suzuki Indonesia itu.(Rls/nm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here