Serang (naikmotor) – Sebagai salah satu sponsor di kejuaraan Matic Race Banten Open Championship 2015 Seri 2, ban Corsa kembangkan R46 khusus untuk skutik
Makin munculnya para pemain ban lokal maupun impor di Indonesia, menuntut para produsen lokal untuk bisa berstrategi di pasar. Mendukung event balap adalah diyakini bisa mendongkrak pemasaran retail terutama di daerah.
Hal ini disadari betul oleh PT Multistrada Arah Sarana Tbk melalui ban Corsa yang mulai agresif di pasar khususnya mendukung gelaran balap lokal. Matic Race adalah di antara ajang balap regional yang kini dibidik selain grasstrack. Bukan tanpa sebab, karena penjualan motor khususnya di daerah masih didominasi skuter matik.
Dengan menjadi sponsor di Matic Race Banten Open Championship 2015 yang sudah berputar 2 seri di wilayah Banten, Corsa mengharapkan bisa makin meraup pasar ban skutik lebih tumbuh banyak. “ Selain sepakbola yang turut mengangkat penjualan kami khususnya di Jawa Barat, Corsa kini menyasar balap lokal di daerah provinsi Banten dengan mendukung balapan motor matik ,” tukas Salomon Manalu, Brand Manager Corsa di gelaran Corsa NHK KRS Matic Race 2015 seri 2 di Serang, Minggu (17/5) kemarin.
Untuk itulah, Corsa terus mengembangkan produknya melalui ujicoba produk baru yang melakukan riset ban balap R46 khusus skutik. Produk baru yang tengah diuji ini untuk ban depan dengan ukuran 80/80-14. Tentunya, pengembangan ini tidak terlepas dari masukan para pembalap atas performa Ban Corsa R46 yang di beberapa event balap skutik sudah menjadi ban wajib.
” Kompon dan kembangan masih sama dengan produk sebelumnya, kita hanya mengembangkan size-nya saja untuk ban depan Corsa R46 80/80-14 oleh pembalap lokal Banten. Diharapkan nanti di seri 3 sudah bisa digunakan oleh semua pembalap,” beber Salomon.
Sementara menurut Asep Bedun, pembalap road arce asal Subang yang rajin mengikuti kejuaraan regional, ban Corsa R46 untuk skutik memiliki performa yang baik.” Sudah enak kok kalao ban skutiknya, yang perlu dikembangkan itu ban balap Corsa buat bebek,masih kurang gripnya,” sebut Asep Bedun. Gimana Pak Salomon? (Arif/nm) Foto:Arif
