NaikMotor – Valentino Rossi tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya dengan hasil yang diraih di MotoGP Catalunya. Meski bisa memperbaiki posisinya yang start dari grid ke-13 dan finis kedelapan, Rossi mengaku itu balapan buruk bagi tim Movistar Yamaha. Understeer dan grip ban belakang menjadi masalah Rossi di MotoGP Catalunya.
“Kami sangat sedih dengan hasil balapan akhir pekan ini. Karena yang pertama (Catalunya) adalah salah satu trek favorit saya, dan kami berharap bisa melakukan balapan yang bagus, juga karena tahun lalu saya menang di sini,” katanya, Minggu (11/6/2017). Seperti diketahui, Rossi di awal lomba terlihat sangat lambat namun di pertengahan race malah merangsek ke depan, hingga sempat berduel dengan Lorenzo memperebutkan posisi keenam.
“Kami memiliki kekhawatiran akan menderita di sini seperti di Jerez. Jadi kami sedikit khawatir dan selama akhir pekan kami mencoba banyak hal yang berbeda tapi sayangnya kami tidak pernah cukup cepat, dan hari ini balapan sangat, sangat sulit,”
Masalah Rossi di MotoGP Catalunya, menurutnya, mirip dengan yang ia hadapi di Jerez, di mana permukaan aspalnya dikatakan kurang baik terlebih suhu yang sangat pans mencapai 50 derajat celsius. Karena sangat panas trek menjadi berminyak dan menguras perfoma ban sangat cepat.
“Bagi saya, masalah utamanya adalah motor understeer dan ban belakang yang susah dikontrol. Pada akhirnya, masalah utamanya adalah traksi belakang, terutama di sebelah kanan, karena setelah sepuluh lap, saya dalam masalah dan harus melambat.Saya mencoba segalanya tapi tetap saja tidak mungkin bisa keluar dari tikungan dengan cepat. Saya selalu menderita, terkadang lebih, seringkali kurang. Besok kita akan memiliki beberapa barang baru bukan motor 2016, mungkin ada sesuatu yang menarik untuk diperbaiki,”
Selain masalah Rossi di MotoGP Catalunya, tak berbeda jauh dengan rekan setimnya Maverick Viñales malah finis ke-10. Hal yang membuatnya makin bingung karena kalah jauh dari tim satelit Yamaha Tech 3 di mana Johann Zarco dan Jonas Folger finis di posisi ke-5 dan ke-6, atau tujuh detik lebih cepat dari Rossi.(Agl/NM)