NaikMotor – Johann Zarco lagi-lagi membuat sensasi di MotoGP Jerez, Minggu (7/5/2017). Start dari posisi keenam, Zarco tampil agresif dan mampu menyalip Rossi, Crutchlow dan Marquez sekaligus hingga sempat bisa bertengger di posisi runner-up sebelum akhirnya finis keempat. Apa rahasia Zarco tampil sensasional di Jerez yang membuat Rossi malu?
Selain Pedrosa dan Lorenzo yang meroket di kandangnya, nama Johann Zarco, pembalap rookie dari tim satelit Monster Yamaha Tech 3 adalah nama yang patut dikedepankan di Jerez. Bertempur dengan Rossi, Zarco mendapat tepuk tangan penonton hingga bisa menyalip Marquez sebelum kembali di-overtake. Hingga 11 lap tersisa, Zarco masih bertengger di posisi ketiga sebelum Lorenzo mengambilnya.
Prestasi Zarco yang menghuni posisi keempat tak pelak membuat malu dua pembalap pabrian Yamaha, Vinales (posisi enam) dan Rossi (10) yang terseok-seok karena masalah ban.”Itu adalah balapan yang hebat tapi sulit,” sebut Zarco. “ Saya bisa menyalip beberapa pembalap di deoan dan berpikir bisa mengikuti Pedrosa. Saya terlalu cepat sehingga dua kali nyaris jatuh. Untuk mengikuti dua Honda di atas rasanya tidak mungkin, jadi saya konsentrasi di urutan tiga untuk menjaga ban. Kemudian Lorenzo menyalip saya dan saya berpikir bisa bertahan hingga lap terakhir untuk menekannya. Namun tiga lap terakhir ia bisa membuat gap sehingga saya mempertahankan posisi keempat dan menikmatinya,” seru Zarco.
Lalu apa rahasia Zarco tampil sensasional di Jerez? “Akhir pekan ini kami banyak bekerja dengan elektronik,” kata pembalap Perancis 26 tahun menjelaskan. ” Kami menemukan setup lebih baik dan berbeda. Jumlah lap yang lama di Jerez membuat podium menjadi mungkin buat kami,” tambah Zarco.
Namun, kunci utama Zarco gemilang di Jerez juga karena soal pemilihan ban. “Untuk memilih ban depan keras, saya kurang pengalaman,” Zarco membocorkan rahasianya. “Itulah mengapa saya mengambil ban medium untuk depan dan belakang medium. Dengan ban ini aku merasa lebih aman, meski di akhir lomba akan sulit. Jika saya memilih ban depan keras seperti Marquez, saya tidak mungkin bisa lebih cepat,” ulasnya.
Dengan meraih 13 poin dari Jerez, kini Zarco sekarang mengoleksi 35 poin di urutan keenam. Sekarang kita membayangkan bagaimana kiprah Zarco di seri Le Mans yang akan datang sebagai home race baginya. Podium? Bukan tidak mungkin. (Arif/nm)