NaikMotor – A.P. Honda, distributor motor Honda Thailand telah ancang-ancang membuka jalan para pembalapnya masuk ke MotoGP pada 2025. Dalam peluncuran A.P. Honda Motorsport 2017, Selasa (28/2/2017), mereka menyiapkan dua strategi AP Honda Racing Thailand di 2017. Apa saja?
Meletakan dasar yang kuat untuk pembalap, tim dan mekaniknya adalah di antara dua strategi AP Honda Racing Thailand meluncurkan kebijakan motorsport di tahun 2017. Selain mengirim mekanik untuk belajar di Moriwaki Jepang, para pembalapnya akan mengikuti berbagai kejuaraan internasional, mulai Asia Road Racing Championship, Asia Talent Cup, Suzuka 4 Hours Endurance hingga CEV Moto3 Spanyol dan Moto3.
Target mereka tidak sekadar berlomba namun juga juara sebagai rencana jangka panjang untuk memperluas industri balap motor di Thailand termasuk dengan mengadakan kompetisi lokal untuk mencari bakat-bakat mudanya.
“A.P. Honda memiliki mimpi untuk membuat motor sepopuler sepakbola atau budaya lain yang bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat. Kami memiliki rencana untuk memperluas olahraga dengan basis penggemar yang lebih besar, serta mendorong motorsport Thailand ke sirkuit internasional. AP Honda Racing Thailand terus mendukung pembalap Thailand berkiprah ke level internasional. Pada tahun 2006, kami mengirim Ratthapark “Film” Wilairot ke Moto2. Pada tahun 2013, kami memiliki pembalap wanita pertama, Muklada Sarapuech dan memenangkan Asia Dream Cup tahun 2015. Untuk membuat mimpi menjadi kenyataan, kami telah merencanakan dua langkah penting, “kata Yoichi Mizutani, Presiden AP Honda Co ., Ltd.
“Pertama, tujuan kami adalah untuk menghasilkan pembalap Thailand ke MotoGP pertama tahun 2025. Sementara itu, kami akan mencari bakat-bakat muda antara 10 sampai 15 tahun melalui kompetisi dengan menggunakan motor NSF100 di Thailand Talent Cup yang diluncurkan tahun lalu,” tukas Yoichi.
“Kedua, kita meningkatkan potensi dan tantangan bagi tim A.P. Honda Racing Thailand dengan membuat tim pabrikan untuk bersaing di Asia Road Racing Championship 2017 dan Suzuka 4 Hours Endurance 2017 di Jepang. Menyiapkan tim kami sendiri dari awal bisa jadi sulit dan melelahkan, tapi kami akan dapat membuat keputusan kompetisi mana yang tepat diikuti hasil kita sendiri. Meskipun bisa lebih mudah membiarkan mereka bergabung dengan tim luar. Tapi itu ternyata tidak banyak membantu kemampuan AP Honda Racing Thailand,” kata Mr. Yoichi yang juga menargetkan bisa membuat tim Thailand murni bertarung di kejuaraan WSBK.
Berhubungan dengan dua strategi AP Honda, berikut adalah susunan pembalap A.P. Honda Racing Thailand beserta kejuaraan yang akan diikuti di tahun 2017:
Nakarin “Chip” Atiratphuvapat akan balapan di Moto3 bersama Idemitsu Honda Team Asia
Somkiat “Kong” Chantra, pemenang Asia Talent Cup akan berlomba CEV Moto3 Junior World Championship 2017
Ratthapong “Float ” Wilairot dan Tatsuya Yamaguchi di ARRC kelas Supersport 600cc dan Vorapong “Aey” Malahuan dan Muklada “Mook” Sarapuech di ARRC Kelas AP250
Kritchaporn Kaewsonthi di Asia Talent Cup 2017
Sementara untuk Suzuka 4 Hours Endurance, AP Honda Racing masih melakukan seleksi empat pembalap yang dikomandani oleh Ratthapark “Film” Wilairot.
Khusus di kelas Supersport 600cc ARRC 2017, AP Honda mengontrak Tatsuya Yamaguchi dari Jepang dalam rangka mengangkat standar tim Thailand. Untuk memoles skuad tim yang akan berlaga di kejuaraan Asia, Makoto Tamada, mantan rider MotoGP akan menjadi pelatih kepala tim dibantu Ratthapark “Film” Wilairot sebagai asisten pelatih. (Arif/nm)