NaikMotor – Hasil kualifikasi babak Final FIM Asia Supermoto Champinship 2016 berlangsung seru dengan menempatkan Chris Hodgson sebagai pemegang waktu tercepat di sesi Superchrono usai QTT, Sabtu (17/12/2016) di Sirkuit Shah Alam Malaysia.
Ketika diumumkan bahwa juara 11 kali Supermoto Inggris, Chris Hodgson, akan kembali membalap di FIM Supermoto Asia di Malaysia, penggemarnya berharap akan menyaksikan penampilan pembalap kelas master supermoto. Kemudian ketika rekan senegara Hodgson, Lewis Cornish dikonfirmasi partisipasinya juga, penggemar pun tahu akan melihat pertarungan seru.
Trek putaran ke-4 FIM Asia Supermoto Championship 2016 di depan Stadion Shah Alam sangat luas, dan memiliki dua jalur lurus, sehingga peelu banyak marshall untuk menjagai chicane di area penurunan kecepatan yang besar.Trek memang tampak seimbang dari kecepatan rendah hingga tinggi, tetapi akan membutuhkan skill pembalap dan settingan sepeda motor yang tepat.
Cuaca memang panas menyengat hingga tengah hari, sedikit ditingkahi hujan. Sehingga pada jakur aspal cepat mengering tetapi bagian tanah tetap basah.
Hodgson tampaknya tercepat sejak awal, karena bisa beradaptasi dengan trek dengan cepat. “Penyelenggaranya hebat. Treknya sesuai dengan karakter balap saya.”
Sedangkan Lewis Cornish tampaknya seperti bermain hati-hati, sehingga kesulitan meraih Pole, “Ada masalah pada bagian depan, tetapi mekanik saya akan membereskannya, agar besok tampil lebih baik.”
Richard Dibben yang DNS (Did Not Start) di putaran 3 meraih posisi ketiga, walaupun sempat terjatuh di Qualifying dan Super Chrono, namun beruntung tak mengalami cedera dan kerusakan berarti pada sepeda motornya.
Andy McLiesh, pemenang di putaran 3 Filipina tampaknya kurang beruntung dan hanya menempati posisi kelima saat kualifikasi, tetapi berhasil naik ke posisi ke-4 di Superchrono. (Afid/rls/nm)